JAYAPURA (RIAUPOS.CO) - Tiada hari tanpa emas. Itu yang berhasil dilakukan atlet-atlet dalam lanjutan PON XX Papua. Kemarin (5/10), Riau sukses menambah 2 medali emas dari cabang olahraga (cabor) anggar di Gedung Serbaguna Gereja St Yoseph, Merauke, Selasa (5/10).
Ketua Umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Riau yang juga pelatih anggar Riau, Harianto mengatakan, dua emas itu diraih Nisa Aprawasih di nomor individu putri dan M Fuad untuk nomor floret individu putra. Ia mengungkapkan rasa bangga sekaligus bahagia. Penampilan anak asuhnya patut diacungi jempol. Apalagi persaingan cukup ketat dalam pertandingan.
"Alhamdulillah, mereka masih sangat mud, tapi bisa membuktikan mampu bersaing dan meraih emas. Padahal lawannya jauh di atas atlet kita yang usianya masih 16 tahun," ujar Harianto.
Dalam partai final floret individual putra, Muhammad Fuad berhasil mengalahkan atlet asal Aceh, Erwan Tona dengan skor ketat 15-13, sementara Nisa Aprawasih mengalahkan atlet asal Kalimantan Timur Anis Rohdatul Niehlah (15-10).
Ia menambahkan, peluang Riau mendulang medali masih ada, karena atlet anggar Riau masih akan turun di 6 nomor pertandingan lagi. Untuk itu dirinya mohon doa dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Riau agar para atlet bisa kembali meraih medali.
Diketahui, cabor anggar Riau membawa 15 atlet yang terdiri dari 9 putra dan 6 putri. Mereka adalah M Fatah Prasetyo, M Fuad, Anggi Normansyah, M Fajri, M Zuhdi, M Hafizan, Fauzan Nofriansyah, M Fachroji dan Dwi Angga Mayudha.
Sementara di bagian putri adalah Nurul Aini, Megawati, Yasmine Nazla, Nisa Aprawasih, Ayu Pani, dan Fitri Handayani. Mereka didampingi tiga pelatih Harianto, Zulkifli, Yon Rizal dan 1 teknisi Moh Zulfikar serta manager Kastalani Rahman.
Tidak hanya medali emas, Riau juga sukses meraih medali perak. Kali ini perak datang dari atlet cabor aeromodeling, Gina Octarius berhasil menyumbangkan medali perak di nomor F1A dengan nilai 643. Gina kalah dari atlet Papua Nanik Nofianti yang raih emas dengan nilai 754 dan perunggu diraih oleh atlet dari Jatim Dicka Cahya Putri dengan nilai 628.
Dalam pada itu, kemarin cabor taekwondo juga menyumbang dua perunggu melalui Galuh Kogas Prakarsa di kelas O 87 Kg putra dan Hanifa Safitri di kelas U 53 Kg putri.
Hingga malam tadi DKI Jakarta masih berada di puncak klasemen sementara perolehan medali PON XX Papua. DKi mengumpulkan 42 emas, 30 perak, 34 perunggu. Disusul Jawa Barat dengan 34 emas, 31 perak, 40 perunggu. Posisi ketiga ditempati tuan rumah Papua dengan 32 emas, 18 perak, 35 perunggu. Sementara Riau masih berada di posisi ketujuh dengan 9 emas, 9 perak, dan 7 perunggu.
Laporan: Dofi Iskandar
Editor: Eka G Putra
