JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah melakukan antisipasi terhadap lonjakan penumpang saat libur Idul Adha 1441 Hijriah. Pasalnya, diprediksi banyak warga yang tak mudik saat Idul Fitri, namun memilih pulang kampung saat idul kurban.
Karena itu, Bamsoet mendorong pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk berkoordinasi dengan polisi lalu lintas, untuk segera menetapkan langkah antisipasi dalam menghadapi potensi lonjakan penumpang maupun lalu lintas kendaraan, dengan melakukan cross-check rambu-rambu yang ada.
"Kemudian mendirikan posko di tempat strategis jalur mudik, menempatkan petugas di jalan-jalan nasional, ataupun tol untuk mengontrol arus lalu lintas," ujar Bamsoet kepada waratwan, Kamis (30/7).
Bamsoet juga mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemenhub dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar), dapat bekerja sama dalam mengantisipasi meningkatnya jumlah kendaraan, maupun pengunjung di destinasi wisata yang diprediksi akan meningkat dikarenakan momen libur Idul Adha merupakan long weekend.
"Kita harapkan seluruh operator transportasi dapat menciptakan transportasi yang aman, sehat, produktif, dan tetap mematuhi protokol Covid-19 dalam berkendara, sehingga dapat mencegah penyebaran Covid-19," katanya.
Lebih lanjut, politisi Golkar itu juga tak bosan mengimbau kepada masyarakat agar dapat mematuhi dan mengacu pada protokol kesehatan yang selalu di sosialisasikan oleh pemerintah.
"Menaati Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 41/2020 tentang Pengendalian Transportasi untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19 dan Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor 9 Tahun 2020 dalam melakukan perjalanan," pungkasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi