JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Deklarasi Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais sebagai calon presiden 2019 seharusnya segera dilakukan Partai Amanat Nasional (PAN).
Pasalnya, partai berlambang matahari itu terbilang cukup ciamik dalam mengarungi Pilkada Serentak 2018. Adapun Amien Rais merupakan tokoh sentral yang bisa mendulang suara bagi PAN.
Amien Rais pun memiliki kedekatan emosional dengan kader-kader PAN yang menang di pilwakot dan pilbub. Hal itu dikatakan peneliti Indonesian Watch for Democracy (IWD) Abi Rekso, sebagaimana dilansir
RMOL, Sabtu (30/6/2018).
Baca Juga :
46 Personel Polres Inhu Naik Pangkat di Awal Tahun
Menurutnya, PAN kini kecolongan dengan adanya deklarasi dari Koalisi Umat Madani (KUM) yang mendorong Amien Rais menjadi capres.
"Gerakan non-partai yang berbasis Islam sudah mendaulat Amien Rais sebagai pimpinannya. Harusnya PAN bercermin, jika sampai hari ini belum mengusung Amien Rais, bisa juga kehilangan suara Muhammadiyah,” sebutnya.
Di samping itu, PAN harus bercermin dan menghargai kerja-kerja Amien Rais dalam suksesi pilkada. Dia mengatakan, Amien Rais merupakan orang yang seharusnya diusung PAN sebagai pemimpin umat dan rakyat.
Bukan itu saja, PAN pun harus mempertimbangkan pengaruh Amien di kalangan kader yang masih lebih besar ketimbang mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dan Ketua Umum PANZulkifli Hasan.
Hanya Amien Rais, kata dia lagi, yang bisa mengandeng kedua kelompok tersebut. Di samping Amien Rais ialah pendiri, dia pun sosok yang dipanuti dalam kalangan PAN dan Muhammadiyah.
"PAN mestinya malu, tokoh sentral dan kader terbaik partai mereka di usung lebih dulu oleh kelompok lain. Amien Rais orang paling kuat hadapi Jokowi. PAN harus segera deklarasikasi. Jika tidak, takut kualat dijauhi umat," tutupnya. (ian)
Sumber: RMOL
Editor: Boy Riza Utama