PPP Lari ke PDIP, KIB Terancam Bubar karena Tersisa PAN dan Golkar

Politik | Rabu, 26 April 2023 - 23:10 WIB

PPP Lari ke PDIP, KIB Terancam Bubar karena Tersisa PAN dan Golkar
Ketua DPP Partai Amanat Nasional Saleh Partaonan Daulay (ISTIMEWA)

JAKARTA (RIAUPOS.CO)  - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menyebut bahwa masih ada peluang bagi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tetap bersama dalam sekoci Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) usai partai berlambang Kakbah tersebut resmi mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres).

“Masih ada peluang untuk tetap bersama,” kata Saleh dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu, (26/4/2023).


Meski demikian, Saleh tak menampik pula kemungkinan akan adanya perbedaan sikap politik dari PAN dan Partai Golkar atas dukungan bakal capres yang telah diusung oleh PPP lantaran politik bersifat dinamis.

"Ada peluang berbeda, tetapi ada juga peluang tetap bersama. Kemungkinan itu tetap ada. Sementara ini, masih cair,” ujarnya.

Saleh pun menegaskan bahwa KIB masih solid bersama hingga saat ini, terlebih partainya dan Partai Golkar belum menyatakan dukungan terhadap bakal capres yang diusungnya.

“PAN tentu sangat senang jika tetap bersama dengan partai-partai yang bergabung di dalam KIB,” imbuhnya.

Menurut dia, PPP berharap agar PAN dan Partai Golkar selaku rekan koalisi dapat ikut bergabung pula untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024.

 

"Kalau di KIB, PPP sendiri sangat berharap agar PAN dan Golkar bisa bergabung untuk mendukung Ganjar,” katanya.

Artinya, lanjut dia, meskipun PPP lebih dahulu mengumumkan bakal capres, hal tersebut sudah dikomunikasikan dengan partai politik anggota KIB lainnya.

“Karena itu, tidak ada yang harus dipersoalkan. Ke depan seperti apa, ya kita lihat aja nanti,” ucapnya.

Saleh menekankan bahwa partainya menghargai keputusan politik yang telah ditetapkan PPP dengan memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai bakal capres. Menurut dia, keputusan tersebut tentu sudah melewati kajian dan komunikasi lintas partai politik, terutama di internal KIB sendiri.

"PAN tentu sangat menghargai keputusan PPP. Dukungan tersebut adalah bagian dari independensi PPP sebagai anggota KIB. Partai lain tentu tidak bisa mengintervensi PPP,” tuturnya.

Dia juga menyatakan bahwa PAN hanya tinggal menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan bakal capres yang akan diusungnya lantaran partainya sudah menjalin pula komunikasi lintas partai politik.

"Prinsipnya, PAN pasti akan mengumumkan calonnya. Malah, PAN sudah lebih dahulu komunikasi lintas partai. Tinggal menunggu waktu yang tepat saja,” kata Ketua Fraksi PAN DPR RI itu.

Sebelumnya, PPP resmi mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Dukungan terhadap Ganjar itu diputuskan usai menggelar rapat koordinasi pimpinan nasional (Rapimnas) PPP pada Selasa.

"Dengan mengucapkan 'bismillahirrahmanirrahim', PPP memutuskan Bapak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden RI pada Pilpres Tahun 2024 yang akan datang," kata Plt. Ketum PPP Muhammad Mardiono di kediamannya di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu sore.

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.

Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara

Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook