HITUNG CEPAT PILPRES 2019

Fadli Zon: Hitungan Internal Kami Unggul 53%

Politik | Rabu, 17 April 2019 - 16:22 WIB

Fadli Zon: Hitungan Internal Kami Unggul 53%

PEKANBARU (RAIUPOS.CO) -- Salah seorang dari Tim Pemenangan Cawapres 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon, tak percaya dengan hasil hitung cepat (quick cout) pada Pilpres hari ini, Rabu (17/4/2019), yang untuk sementara memenangkan pasangan Capres Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Fadli masih percaya bahwa hasil hitungan internal timnya masih sementara memenangkan 02 dengan kisaran 54%. Kata Fadli, banyak lembaga survei yang melakukan hitung cepat, selama ini berafiliasi dengan salah satu pasangan calon tertentu.

"Banyak faktor yang menentukan. Kami masih percaya hitung cepat tim internal kami," ujar Wakil Ketua Partai Gerindra tersebut dalam diskusi di stasiun televisi TVOne.
Baca Juga :Usulkan Pemilu 2029 Dipisah dengan Pilpres

Hadir dalam acara tersebut Rizal Mallarangeng, pengamat komunikasi Effendi Gozali, dan dua pengamat politik dari dua lembaga survei, Burhanudin Muhtadi dan Hanta Yudha.

"Saya tidak percaya hitung cepat. Kita tunggu hitungan manual KPU bulan Mei nanti. Ada banyak laporan kecurangan di lapangan, dan itu akan kami kumpulkan untuk kami jadikan bahan dalam mengambil keputusan," jelas Fadli.

Effendi Gozali, dalam disuksi itu mengatakan bahwa sudah hal yang biasa kalau pihak yang kalah akan melakukan kounter dengan alasan tertentu. Jika dibalik, kata Gozali, misalnya hasil hitung cepat itu memenangkan 02, pasti pihak 01 akan melakukan hal yang sama.

"Tapi, tetap kita harus menghormati real count nanti di KPU," jelas akademisi dari Universitas Indonesia (UI) ini.

Sementara itu dari Tim Pemenangan 01, Rizal Mallarangeng yang pada Pilpres 2004 memimpin quick count di Metro Tv, menjelaskan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para pemilih yang masih percaya kepada Joko Widodo untuk memimpin Indonesia lima tahun mendatang.

"Kami percaya bahwa angkanya tak akan jauh dari hitung cepat, tetapi kami akan tetap menghormati hitungan manuil KPU bulan Mei nanti," ujar Rizal.

Hingga pukul 16.20 WIB, hasil hitung cepat yang dilakukan beberapa lembaga politik seperti Poltracking Indonesia dan Indikator, kisaran perolehan di angka 54%-45%.

Penulis/Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook