Mantan Ketua KPK Yakin Dipilih Jadi Cawapres Jokowi, Ini Alasannya

Politik | Selasa, 10 Juli 2018 - 20:30 WIB

Mantan Ketua KPK Abraham Samad. (JPG)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Nama pendamping petahana Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 masih menjadi misteri hingga saat ini. Salah satu yang diperkirakan masuk radar posisi itu ialah mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad.

Adapun hal itu dipertegas dengan perjumpaan Samad dengan Ketua Umum partai Nasdem Surya Paloh siang tadi. Samad bahkan mengaku telah menyatakan kesiapannya jika memang ditunjuk sebagai cawapres Jokowi.

Baca Juga :Gibran Jauh Lebih Baik dari Jokowi

Disinggung lebih mendalam, majunya Samad menjadi cawapres bukan tanpa bekal. Pria asal Makassar itu mengaku memiliki modal yang menjadi daya tawar. Jabatannya dulu sebagai Ketua KPK disebut menjadi modal terbesarnya.

Dengan pengalamannya itu dia bisa melihat berbagai persoalan negeri ini. Karena itu, ketika Samad paham dengan problematika negeri ini, dia dapat mencarikan solusi terbaik demi kemajuan bangsa ini.

"Ketika saya di KPK itu seolah-olah saya berdiri di sebuah menara dan melihat ke bawah, berarti yang saya lihat itu bisa dari ujung sampai ujung. Saya itu melihat problem bangsa dari A sampai Z," katanya di DPP Nasdem, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (10/7/2018).

"Karena saya tahu ada persoalan dari A to Z, maka mungkin saya juga mengetahui solusi atau opsi untuk menyelesaikan masalah itu. Bekal itulah yang saya miliki," paparnya.

Namun, dia tidak bisa memastikan apakah modal itu cukup untuk menarik hati Jokowi dan partai pendukung di belakangnya. Dia mengaku hanya fokus untuk memberikan gagasan demi kepentingan bangsa.

"Saya tidak bisa memastikan (dengan modal) itu (akan dipinang Jokowi). Makanya itu saya tadi katakan ada sebuah gagasan untuk menyelesaikan persoalan bangsa. Kalau misalnya saya tidak dipilih, tapi saya akan memberikan gagasan ini untuk dilaksanakan," tutupnya. (sat)

Sumber: JPG

Editor: Boy Riza Utama