JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Masih banyaknya kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di masa lalu memantik perhatian dari Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Ma’ruf Amin. Dia berkomitmen untuk menuntaskan kasus tersebut jika nantinya terpilih sebagai pemimpin bangsa.
“Tentang pelanggaran HAM berat masa lalu, kita berkomitmen untuk menyelesaikan,” ungkap Ma’ruf Amin saat menerima kunjungan dari Relawan Utama Amanah Jokowi-Ma’ruf Amin Berkah di Rumah Situbondo nomor 12, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3).
Dalam menyelesaikan kasus ini, dikatakan Ma’ruf, ada beberapa metode yang bisa dilakukan. Seperti dengan pendekatan yang bersifat yudisial melalui pengadilan, sserta non yudisial berupa mediasi. “Namanya melakukan islah,” jelasnya.
“Bagi agama Islam, islah menjadi salah satu solusi dan dianggap sesuatu yang baik. Ada ayat yang mengatakan, tidak ada kebaikan dari pembicaraan manusia kecuali tiga hal. Satu menyuruh orang bersedekah, menyuruh orang berbuat baik, dan mengislahkan. Bagaimana mengislahkan? Harus ada kemauan semua pihak,” tambahnya.(jpg)