"Saya jangan komentar dulu sekarang. Menurut saya itu adalah wilayah pimpinan partai, saya bagian bekerja dulu di Jakarta. Lihat nanti perkembangannya seperti apa," tuturnya.
Sementara itu, Zulkifli yang juga ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) menyebut, dalam sebuah partai tentu banyak aspirasi soal capres. Misalnya, ada yang menginginkan Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Gatot Nurmantyo maupun Joko Widodo.
Akan tetapi, sambungnya, persoalannya untuk mencalonkan presiden harus memenuhi presidential threshold 20 persen. Artinya, harus bicara dengan koalisi terlebih dahulu untuk mencalonkan.
"Kalau kami sendiri sederhana. Tidak menjadi sederhana karena harus 20 persen," tuturnya.
"PDIP dengan siapa saja bisa, Golkar dengan siapa saja bisa. Kalau saya (PAN) harus tiga, tidak mudah, kan?" tuntasnya. (boy)
Sumber: JPNN
Editor: Boy Riza Utama