TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Bupati Inhil HM Wardan MP didampingi ketua TP-PKK Inhil Hj. Zulaikhah Wardan menghadiri sekaligus membuka secara resmi Festival Menongkah, bertempat di Desa Bekawan Kecamatan Mandah, Jumat (23/9/2022).
Pembukaan Festival Menongkah yang di selenggarakan oleh Pemerintah Desa Bekawan bersama Bangun Desa Payung Negeri (BDPN) Inhil ini dalam rangka memperingati hari Ozon sedunia. Acara ini juga di sejalankan dengan kegiatan aksi menanam 1.000 bibit mangrove dan penyerahan bantuan 200 papan tongkah untuk nelayan.
Bupati Inhil HM. Wardan dalam sambutannya mengatakan, menongkah kerang merupakan tradisi leluhur masyarakat suku Duanu yang juga dikenal sebagai suku orang laut, yang pernah berjaya di masa lalu dan dicatat dalam sejarah dunia dan terus menunjukan eksistensinya di tengah masyarakat.
Dikatakan Bupati, Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hilir melalui Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga dan Kebudayaan terus memberikan perhatian pada kebudayaan Menongkah ini.
"Melihat Potensi Alam Serta Ramai Antusias masyarakat dalam Festival Menongkah ini, melalui dinas Pariwisata dan kebudayaan, Saya harapkan even ini bisa dimasukkan didalam kalender Even Tahunan kabupaten Indragiri hilir," Ungkap Bupati Inhil HM Wardan dikutip dari situs resmi Pemkab Inhil.
"Tadi kita juga telah melihat bersama tarian Mut Tiangan (Menangkap Kerang) yang ditampilakan, untuk itu saya juga berharap tarian ini menjadi tarian daerah kabupaten Indragiri Hilir", tambah Bupati.
Festival Menongkah sudah dua kali mendapat rekor Museum Rekor Indonesia (Muri), yaitu pada 2008 untuk rekor peserta menongkah terbanyak dan 2016 rekor mandi diatas papan tongkah terbanyak.
"Kita terus berupaya menjadikan festival menongkah sebagai salah satu wisata budaya yang menarik wisatawan luar, sehingga nantinya mampu mengangkat sektor pariwisata di Indragiri Hilir", tutup Bupati HM Wardan.
Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)
Editor: Eka G Putra
