Bupati Kerinci Adirozal menjabarkan tujuan diselenggarakannya FMPDK XVI, di antaranya meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar Danau Kerinci tentang potensi keindahan alam Kerinci dan pentingnya kerjasama antar stakeholder untuk mengembangkan potensi tersebut sebagai destinasi wisata.
"Tidak ketinggalan, meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membuka peluang usaha," katanya, Senin (24/7).
Dengan usungan tema "Cerminan Suksesnya Branding Pariwisata Menuju Jambi Tuntas", FMPDK XVI bakal menampilkan tari massal, pawai budaya, festival budaya spesifik unik, lomba parno adat dari 16 kecamatan di Kabupaten Kerinci, serta pertunjukan dan lomba seni budaya. Berbagai pertunjukan dan lomba seni budaya yang ditampilkan, seperti Tari Rangguk Tradisi, lomba tari kreasi, lomba berbalas pantun, lomba mengaji adat Kerinci, lomba menumbuk padi (3 antan 1 lesung) nampi padi/beras khas Kerinci, lomba giling cabe tradisional, lomba masakan sambal khas Kerinci, serta lomba sike rebana dan fashion show antar MAN, SMA, mahasiswa, dan sanggar se-Kabupaten Kerinci.