SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru Gelar Market Day

Pendidikan | Selasa, 21 Maret 2023 - 11:01 WIB

SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru Gelar Market Day
Kepala SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru Mukhamad Ari Hidayanto SHut meninjau stand siswa acara Market Day SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru, Senin (20/3/2023). (SMK KEHUTANAN NEGERI PEKANBARU)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kepala Balai Pelatihan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPLHK) Pekanbaru Manahan Simangunsong SHut MSc membuka Market Day dalam rangka Hari Bhakti Rimbawan ke-40 yang diselenggarakan  SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru, Senin (20/3).

Market Day SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru dilaksanakan dalam rangka penilaian praktik Ujian Satuan Pendidikan (USP) Mata Pelajaran Produk Kreatif Kewirausahaan (PKWU) Kelas XII. Tujuan kegiatan ini  meningkatkan skill peserta didik dalam membuat dan mempromosikan produk barang dan jasa bidang kehutanan.


Selain memasarkan produk barang dan jasa, dalam kegiatan ini juga dilakukan berbagai macam perlombaan meliputi, lomba stand produk karya inovatif tingkat SMK, lomba musik akustik tingkat SMP, lomba cipta puisi tingkat SMP, lomba cipta dan baca puisi tingkat SMK, lomba mewarnai tingkat TK.   

Kepala BPLHK Pekanbaru Manahan Simangunsong SHut MSc mengatakan, Market Day Kehutanan ini merupakan pertama kali diselenggarakan SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru.

Disebutkannya, SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru  merupakan sekolah terbaik di  Riau. “Saya yakin kegiatan ini  dapat membawa dampak positif. Akan dapat saling tukar pengalaman hasil-hasil produk,” paparnya.

Ia memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut. Di tahun yang akan datang dikembangkan lagi lebih baik lagi. Jika perlu undang seluruh sekolah yang ada di Provinsi Riau.     

Kepala SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru Mukhamad Ari Hidayanto SHut mengatakan, hampir 90 persen produk karya siswa SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru sudah memiliki izin untuk diperdagangkan.

Ini akan  mendorong siswa untuk bisa mengembangkan keterampilan yakni keterampilan abad 21. Keterampilan abad 21 berkolaborasi, kreativitas dan komunikasi. “Adik-adik tidak hanya bisa membuat produk tetapi juga bisa mamasarkan dan meyakinkan konsumen bahwa produk itu aman dipakai dan aman untuk dikonsumsi,” tuturnya.(nto/c)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook