HUT Wahidin Diperingati Secara Sederhana

Pendidikan | Selasa, 11 September 2018 - 11:33 WIB

HUT Wahidin Diperingati Secara Sederhana
Lepaskan Balon - Tokoh sekaligus donatur Perguruan Wahidin Rajadi alias Awi Tongseng bersama para tokoh, guru, Ikatan Alumni Perguruan Wahidin (IAPW) bersama-sama melepaskan balon ke udara tanda syukur dengan HUT Wahidin ke-61 yang diperingati secara sederhana kemarin, Ahad (9/9) di Bagansiapiapi. Zulfadhli/Riau Pos.

BAGAMSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) - Para tokoh, donatur, guru, Tim Pengacara, alumnus dan pelajar bersama-sama menghadiri hari peringatan ulang tahun Perguruan Wahidin (PW) ke-61 yang diperingati secara sederhana, Ahad (9/9) di Bagansiapiapi.

Diantaranya hadir tokoh Rajadi alias Awi Tongseng, para kepala sekolah mulai tingkat TK hingga SMA, Ketua Ikatan Alumni Perguruan Wahidin (IAPW) Astono SE, pengacara Cutra Andika SH beserta Tim pengacara PW diketuai Afdhal SH, ketua Yayasan Muti Marga Rendy Gunawan.

Baca Juga :Jelang Tahun Baru, Pemkab Rohil Gelar Tablig Akbar

Kepala sekolah SMA Ir Nur Sugiarto menyampaikan ucapan terimakasih dengan kehadiran para pihak pada kesempatan tersebut. "Sebelumnya, dalam rangka memeriahkan telah digelar beberapa acara di tingkat TK sampai SMA," katanya kemarin. Ia mengharapkan dengan pertambahan usia sekolah tentunya sudah merupakan usia yang sangat dewasa dan matang. Maka perlu perubahan pola pikir bersama untuk kemajuan PW yang lebih baik kedepan.

Ketua IAPW Astono SE menambahkan selaku alumnus pihaknya turut memberikan perhatian pada perjalanan PW sampai pada saat ini. Dengan jumlah alumnus yang tergabung mencapai ribuan orang, tentunya banyak sumbangsih dan kontribusi yang bisa diberikan demi kemajuan sekolah.

"Salah satunya bantuan untuk siswa dari keluarga tak mampu, hal itu telah dilaksanakan," katanya.  Ia mengharapkan PW tetap eksis sebagai salah satu sekolah yang terbaik dan favorit di Rohil yang ditandai dengan jumlah murid yang sangat banyak setiap tahunnya.  Tak kalah pentingnya kata Astono bagaiman mutu pendidikan semakin meningkat dan kelangsung proses belajar mengajar terus dijalankan dengan baik, saling bersinergi antar pihak.

Kegiatan turut diwarnai dengan penyerahan penghargaan dari donatur kepada kalangan guru, karyawan dengan masa pengabdian terlama. Penghargaan diberikan dalam bentuk cincin emas kepada kalangan guru atau pegawai, selain itu turut diberikan cinderamata kepada dua orang yang tidak lagi melanjutkan tugasnya di PW.  

Diberikan pula penghargaan kepada sejumlah pihak yang dianggap berjasa, menjalankan PW meskipun dalam kondisi sulit diantaranya kepada Ilyas Yusuf, para kepala sekolah, Hasanto dan sejumlah guru lainnya.

Tokoh sekaligus donatur Rajadi secara khusus menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih dengan dedikasi tinggi yang telah ditunjukkan berbagai kalangan terutama sejumlah tokoh penting bagi PW.

"Mereka telah memberikan kontribusi yang luar bisa, terutama dalam 10 tahun terakhir dimana ada masalah yang menimpa namun untuk kegiatan pendidikan di PW tetap dapat dijalankan dengan baik dan lancar sampai pada saat ini," katanya. Ia mengaku terharu sehingga memberikan penghargaaan secara khusus kepada sejumlah tokoh yang dianggap berjasa besar terhadap PW. (fad)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook