KOTA (RIAUPOS.CO) - Beberapa sekolah tingkat SLTP yang berada di Pekanbaru kekurangan tenaga pendidik PNS untuk melaksanakan proses belajar-mengajar di beberapa mata pelajaran. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, untuk SLTP, Kota Pekanbaru kekurangan sebanyak 172 tenaga pendidik PNS. Hal itu seperti dialami SMPN 8 Pekanbaru yang kekurangan tenaga pendidik mata pelajaran PPKN dan Bahasa Indonesia.
“Di sekolah kita kekurangan satu guru PPKN dan dua guru Bahasa Indonesia,” kata Kepala SMPN 8 Pekanbaru Yusra MPd, Kamis (24/8). Menyikapi kekurangan tenaga pendidik tersebut mereka menanggulangi dengan menggunakan jasa tenaga honor sebanyak empat orang. Kekurangan dua tenaga pendidik juga dialami SMPN 13 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Ronggowarsito yang kekurangan tenaga pengajar diantaranya ada dua mata pelajaran. Mata pelajaran PPKN dan IPS.
“Untuk kekurangan tenaga pendidik untuk sementara kita di-back up tenaga guru honor yang baru saya dapat untuk PPKN dan untuk pelajaran IPS belum dapat,“ sebut Kepada SMPN 13 Pekanbaru Desmi Erwinda.