KOTA (RIAUPOS.CO)- Setelah berhasil meraih gelar sekolah Adiwiyata, kini Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Pekanbaru menularkan gerakan literasi sekolah kepada sekolah-sekolah yang ada di Pekanbaru. Melalui seminar Gerakan Literasi Sekolah yang ditaja SMAN 4 Pekanbaru, para guru perwakilan dari sekolah-sekolah yang ada di Kota Pekanbaru mendapatkan pencerahan mengenai penerapan gerakan literasi sekolah.
Seminar Gerakan Literasi Sekolah ini dihadiri oleh Komandan Lanud yang diwakili C Hardayat, Kasi Pengawas Sekolah Menengah Kota Pekanbaru Muhtar Is dan Komite SMAN 4 Pekanbaru. Acara yang diikuti oleh 120 orang peserta itu, terdiri dari para guru perwakilan dari SMA se-Kota Pekanbaru, Kepala Perpustakaan SMP se-Kecamatan Marpoyan Damai, Kepala Perpustakaan SMA se-Kota Pekanbaru, para guru SMAN 4 Pekanbaru, serta para siswa SMAN 4 Pekanbaru yang tergabung dalam tim literasi sekolah.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Dr H Nurfaisal MPd yang sekaligus menjadi pemateri dalam Seminar Gerakan Literasi Sekolah ini menjelaskan tentang pentingnya gerakan literasi sekolah. Dia mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei internasional, keterampilan membaca siswa Indonesia menduduki peringkat bawah.
‘’Melalui Gerakan Literasi Sekolah ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca para siswa. Selain itu gerakan literasi sekolah ini juga bertujuan untuk menjaga keberlanjutaan pembelajaran dengan menghadirkan buku-buku yang beragam di sekolah sehingga para siswa akan dapat memenuhi tuntutan zaman pada abad ke-20 ini, yaitu mampu mengakses, memahami dan menggunakan informasi secara cerdas,’’ ungkapnya.
Sedangkan Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd dalam sambutannya berharap bisa membagikan ilmu tentang Gerakan Literasi Sekolah kepada sekolah-sekolah yang ada di Kota Pekanbaru. “Kami berharap semua sekolah yang ada di Kota Pekanbaru dapat mengamati, meniru dan memodifikasi program literasi sekolah yang kami terapkan di SMAN 4,’’ ujarnya kepada Riau Pos seusai memberikan sambutan pada acara seminar tersebut.