PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 di SMP 25 diikuti antusias oleh para siswa, Sabtu (29/10). Tidak hanya siswa asal Indonesia, siswa imigran asal Afganistan juga turut serta memeriahkan peringatan ini.

Dengan berpakaian tradisional Afganistan, para siswa ini mengikuti parade pakaian adat yang digelar di lingkungan sekolah. Pakaian ini khusus didatangkan langsung dari negara Afganistan untuk memeriahkan acara ini.

“Dikirim langsung dari Afganistan semuanya oleh keluarga kami,” ungkap siswa asal Afganistan, Soraya kepada Riau Pos.

Ditambahkan Soraya, ia juga merasa senang bisa mengikuti peringatan ini. “Ini cukup menyenangkan, apalagi bisa mengetahui berbagai budaya Indonesia, dan bisa memperkenalkan budaya kami,” katanya.

Kepala Sekolah SMPN 25 Dr Asbullah M Pd mengatakan, tidak saja anak-anak asal Indonesia, pihak sekolah juga memberi peluang anak-anak didik yang berasal dari Afganistan yang ingin memperlihatkan budaya mereka sehingga anak-anak bisa sama-sama belajar mengenal budaya baik dari dalam maupun luar negeri.

“Kita ingin menekankan kepada anak-anak bahwa keberagaman adalah sebuah kekuatan sehingga kita harus saling menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” jelas Asbullah.

Ditambahkannya, meski berbeda suku, agama dan latar belakang lainnya, tetapi ini sebuah kekuatan. Kalau bisa menyatukan kekuatan yang ada, maka negara ini akan kuat.

“Apalagi kegiatan ini sempat tidak terlaksana dalam tiga tahun terakhir karena pandemi, sehingga guru maupun siswa cukup antusias mengikuti kegitan ini,” jelasnya.

Masih menurut Asbullah, pakaian adat yang dipakai anak-anak merupakan inisiatif masing-masing. Anak-anak sukarela menetapkan dirinya sendiri tanpa ada paksaan sekolah ingin berpakaian adat apa yang mereka inginkan.

Peringatan Sumpah Pemuda kali ini diisi dengan sejumlah kegiatan seperti parade pakaian adat nusantara, fashion show, serta tari persembahan dari sejumlah daerah di Indonesia.

Dalam kegiatan ini, sekitar 20 pakaian adat ditampilkan oleh para siswa.

“Ada beberapa pakaian seperti pakaian adat dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan, Sulawesi dan daerah lain di Indonesia.(van)