Kesulitan mendapatkan tabung elpiji 3 kilogram membuat Wardi memilih solusi menukar tabung elpiji ukuran 5 kilogram (bright gas). Dua tabung melon kosong itu ia naikkan di atas jok sepeda motornya.
(RIAUPOS.CO) - Wardi memacu sepeda motornya, tujuannya ke pangkalan. Beberapa saat, ia sudah sampai di salah satu pangkalan besar yang ada di Jalan Cipta Karya. Tanpa basa-basi ia pun langsung menuju meja kasir. Ada satu orang yang duduk di meja dalam rumah toko (ruko) itu.
Dua tabung elpiji kosong ukuran 3 kilometer itu tidak ia turunkan dari sepeda motor. Ia ingin bertanya dulu dengan petugas yang menjaga di pangkalan. “Saat saya tanya tentang penukaran tabung 3 kilo dengan bright gas pegawai di pangkalan bilang tidak ada lagi,” ungkap Wardi kepada Riau Pos, Ahad (28/10).
Ia pun gagal menukar dua tabungnya, padahal ia sudah nekat untuk menukarnya. Sulit mencari elpiji 3 kilogram melatarbelakangi rencana penukaran elpiji yang diinginkan Wardi tersebut. “Infonya kan bisa menambah uang Rp75 ribu lagi. Tidak apa apa. Tetapi sayangnya tidak berlaku lagi penukaran itu,” terangnya.
Sebelum meninggalkan ruko yang dijadikan pangkalan tersebut, ia juga sempat melihat tabung-tabung elpiji 3 kilogram kosong di dalam ruko dan yang tersusum di truk di luar ruko. “Saat tanya elpiji 3 kilogram kata pegawainya kosong,” terangnya.
Ia pun ke luar dari ruko tersebut dan menunggangi kuda besinya keliling mencari pangkalan lain. Akhirnya ia sampai di salah satu pangkalan di Jalan Sukakarya. Di pangkalan itu juga tidak ada lagi penukaran tabung elpiji. “Sudah keliling ke pangkalan. Saya rasa memang sudah tidak ada penukaran elpiji,” keluhnya.
Ia memang sedikit kecewa karena tidak bisa memboyong tabung bright gas ke rumahnya. Namun ia tetap membeli elpiji dengan ukuran 12 kilogram. Ia pulang ke rumah lebih dulu dan menyimpan tabung elpiji 3 kg. Kemudian kembali mencari elpiji 12 kg. Tabung elpiji non subsidi itu sangat mudah di jumpai. “Harga perdana elpiji 12 kg Rp450 ribu sudah sama isinya. Isi ulang Rp155 ribu. Sangat mahal tetapi terpaksa karena susah cari elpiji 3 kg,” katanya.(gem)
Laporan JOKO SUSILO, Kota