PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor wilayah Riau-Kepulauan Riau, memastikan ketersediaan beras di Riau mencukupi. Di mana hingga saat ini ketersediaan beras yang ada di gudang Bulog sebanyak 7.520 ton.
Kepala Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kanwil Riau-Kepri Basirun mengatakan, selain stok yang saat ini sudah tersedia sebanyak 7.520 ton. Pihaknya saat ini juga masih menunggu kiriman stok beras.
''Pekan depan ada tambahan stok sebanyak 9.800 ton, saat ini masih dalam perjalanan. Artinya sampai akhir tahun 2022 kita masih memiliki stok sebanyak 17.320 ton,'' katanya.
Saat ditanya terkait pendistribusian beras tersebut, Basirun mengatakan bahwa tidak ada kendala. Dalam pendistribusian beras, pihaknya bekerja sama dengan toko-toko yang sudah ditunjuk di beberapa pasar di Riau.
''Sedangkan untuk pengeluaran Buloh setiap bulan sebanyak 4.000 sampai 4.500 ton. Jadi ketersediaan beras untuk tiga bulan ke depan masih cukup aman,'' sebutnya.
Sementara itu, Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar juga melakukan peninjauan gudang Bulog untuk melihat ketersediaan kebutuhan pangan khususnya beras saat menghadapi perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Sabtu (25/12) kemarin.
Dalam tinjauan tersebut gubri didampingi Forkopimda Riau Pj Wali Kota Pekanbaru dan Forkopimda Pekanbaru.
''Kami meninjau sejauh mana ketersediaan beras yang ada di Bulog saat Nataru. Karena kebutuhan beras di Riau ini yang dikeluarkan Bulog itu sekitar 4.000-5.000 ton setiap bulan,'' kata gubri.
Dari tinjauan tersebut, pihaknya telah mendapat gambaran bahwa ketersediaan beras di Riau aman sampai tiga bulan kedepan.(sol)