OPERASI PATUH BERAKHIR

Tren Kecelakaan Lalu Lintas Menurun

Pekanbaru | Selasa, 25 Juli 2023 - 10:33 WIB

Tren Kecelakaan Lalu Lintas Menurun
Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Dwi Nur (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Operasi Patuh Lancang Kuning 2023 resmi berakhir Senin (24/7). Operasi yang digelar selama dua pekan ini sebelumnya menyasar terhadap kepatuhan pengendara. Dengan tujuan salah satunya menekan angka kecelakaan serta fatalitas di jalan raya. 

Hal inipun dinilai berhasil mengingat tren  kecelakaan lalu lintas, menurun bila dibanding tahun sebelumnya.


Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Dwi Nur melalui Kabag Binops Kompol Irnanda mengatakan, bila dibanding pada operasi patuh tahun lalu, angka kecelakaan tercatat lebih sedikit. Di mana, tahun sebelumnya terdapat 13 kasus kecelakaan sedang hingga berat. Tahun ini hanya 10 kasus saja.

“Untuk kecelakaan trennya menurun.   dua pekan pelaksanaan operasi hanya terdapat 10 kasus,” ungkap Kompol Irnanda, Senin (24/7).

Sedangkan untuk data penindakan, pada operasi patuh kali ini terdapat sebanyak 3.032 tilang serta 8.294 teguran. Dengan rincian, 1.848 tilang sepeda motor karena tidak menggunakan helm, 293 tilang roda empat karena tidak menggunakan safety belt dan 247 karena melawan arus.

“Secara umun pelaksanaan operasi berjalan baik dan maksimal,” sambungnya.

Diketahui sebelumnya, Polda Riau dan jajarannya resmi melaksanakan Operasi Patuh Lancang Kuning (LK) 2023, Senin (10/7). Operasi yang digelar secara serentak di seluruh Riau ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan hingga 23 Juli 2023 mendatang.

Kegiatan Operasi Patuh Lancang Kuning 2023 tersebut di awali dengan apel gelar pasukan yang di pimpin oleh Wakapolda Riau Brigjen Pol K Rahmadi di halaman Mapolda Riau, Jalan Patimura, Pekanbaru.

Dalam amanatnya Wakapolda Riau mengatakan, dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat di bidang keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu litas, maka polri akan melaksanakan kegiatan operasi patuh 2023.

Adapun tema operasi patuh kali ini ialah “Patuh dan Tertib Berlalu Lintas Cermin Moralitas Bangsa”. Dengan total personel yang terlibat mencapai 840 orang untuk seluruh Riau.

“Operasi patuh dilaksanakan 10 Juli sampai dengan 23 Juli 2023. Pelaksanaan operasi patuh 2023 yang dilaksanakan selama 14 hari diseluruh Indonesia bentuk kegiatan preemtif dan preventif di dukung pola penegakan hukum secara elektronik,” kata Brigjen Rahmadi.(nda)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook