PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Untuk menambah semangat penggiat antinarkoba di Pekanbaru, Badan Nasional Narkotika Republik Indonesia Kota Pekanbaru menghadirkan puluhan wartawan. Wartawan diundang ikut serta dalam kegiatan workshop Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan swasta di Grand Jatra Hotel, Pekanbaru, Rabu (24/5).
Kepala Badan Nasional Narkotika Republik Indonesia Kota Pekanbaru AKBP Charles Panuju Sinaga SIK MH mengharapkan agar setiap penggiat yang telah dibentuk dapat bertambah semangat dengan terbentuknya satgas/penggiat antinarkoba di lingkungan kerja masing-masing, sehingga edukasi tentang bahaya narkoba dapat lebih maksimal di lingkungan kerja masing-masing.
''Kami berharap adanya peraturan dan ketentuan di dalam lingkungan kerja agar setiap anggota atau karyawan tidak menggunakan narkoba. Selain itu, peserta kegiatan dapat meneruskan informasi hari ini kepada masyarakat lewat media massa tempat mereka bekerja,'' kata pria yang mulai menjabat Kepala BNN Kota Pekanbaru sejak 18 April lalu itu.
Peserta workshop yang bekerja di perusahaan media massa diharapkan mampu untuk melakukan kampanye antinarkoba lewat gambar, branding atau pesan di media massa atau media sosial.
Pria yang pernah menjabat sebagai Kapolres Natuna ini juga menyampaikan harapannya agar di antara penggiat terbentuk networking yang sehat dalam upaya menekan peredaran narkoba dengan upaya penyampaian informasi terkait tentang peredaran narkoba.
BNN Kota Pekanbaru menghadirkan pemateri, yaitu Sabar Panggabean, Bobby Erwin ICAP dari Yayasan Sarasehan, dan juga Professional Public Speaking Trainer Andri Saputra SSi CSTMI yang menjabat sebagai Chief Exsekutif Officer Skill Update.(rul)
