Jelang Imlek, PSMTI Riau Serahkan 550 Paket Imlek

Pekanbaru | Selasa, 25 Januari 2022 - 10:19 WIB

Jelang Imlek, PSMTI Riau Serahkan 550 Paket Imlek
Ketua PSMTI Riau Stephen Sanjaya (kanan) bersama Ketua Dewan Pembina PSMTI Riau Peng Suyoto (kiri) secara simbolis menyerahkan bantuan paket Imlek kepada warga Tionghoa yang kurang mampu, Senin (24/1/2022). (PRAPTI DWI LESTARI/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Jelang perayaan Imlek 2573, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau membagikan 550 paket Imlek kepada warga Tionghoa kurang mampu di Sekretariat PSMTI Riau, Jalan Setia Budi, Pekanbaru, Senin (24/1)

Penyerahan peket Imlek dilakukan langsung oleh Ketua PSMTI Riau Stephen Sanjaya bersama Ketua Dewan Pembina PSMTI Riau Peng Suyoto dan pengurus PSMTI Riau lainnya.


Tampak juga panitia menerapkan protokol kesehatan yang ketat kepada para peserta yang mendapatkan peket Imlek, dengan mewajibkan mereka menggunakan masker, serta menjaga jarak.

Ketua PSMTI Riau Stephen Sanjaya mengatakan, kegiatan pembagian ratusan paket Imlek ini merupakan agenda rutin yang kerap dilakukan oleh PSMTI Riau jelang Tahun Baru Imlek.

Apalagi saat Covid-19 seperti sekarang ini, banyak warga Tionghoa kurang mampu yang berada di Pekanbaru yang membutuhkan bantuan, khususnya saat perayaan Imlek.

Itu sebabnya di tahun 2022 ini, PSMTI Riau sengaja menyerahkan sebanyak 550 paket Imlek yang dibagikan dibandingkan tahun sebelumnya, yang terdiri dari kue Imlek, manisan Imlek, permen, hiasan rumah, angpao dan lainnya.

"Jadi yang kami bagikan ini ada sebanyak 450 paket di Sekretariat PSMTI Riau dan 100 paket lewat Pusdiklat Bumi Suci Maitreya. Saya berharap paket Imlek ini dapat membantu atau meringankan masyarakat yang merayakan Tahun Baru Imlek, terutama dalam suasana pandemi Covid-19," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina PSMTI Riau yang juga Wakil Ketua PSMTI Pusat Peng Suyoto menambahkan, baksos untuk membantu warga kurang mampu merupakan program PSMTI di seluruh Indonesia. Baksos juga dilaksanakan PSMTI di seluruh Indonesia.

"Bukan hanya di momen Tahun Baru Imlek, namun di hari besar agama lainnya, seperti menyambut Idulfitri, Natal dan Nyepi," tutup Peng Suyoto.(ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook