KOTA (RIAUPOS.CO) - Setelah menunggu cukup lama, akhirnya gaji guru bantu Kota Pekanbaru dibayarkan. Gaji langsung dibayar untuk triwulan pertama 2018 atau tiga bulan sekaligus. Seluruh guru bantu diminta mengambil hak mereka langsung ke Kantor Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru.
Informasi tersebut diungkapkan oleh Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru Alek Kurniawan kepada Riau Pos, Senin (23/4) usai mengikuti hearing di DPRD Pekanbaru. Ia menyebutkan, pada Jumat (20/4) lalu, pihaknya sudah meminta Dinas Pendidikan mengajukan pencairannya ke BPKAD Pekanbaru.
“Tadi pagi (kemarin, red) permohonan pencairan dari Disdik sudah masuk ke kami. Kemungkinan sore ini (kemarin, red) atau besok (hari ini, red) sudah cair. Dan yang membayarkan ke guru adalah Dinas Pendidikan,” kata Alek.
Ia menjelaskan, ada sekitar 307 guru bantu di Pekanbaru. Pencairan gaji langsung untuk tiga bulan yakni Januari, Februari dan Maret. Rata-rata setiap guru bantu akan menerima haknya sebesar Rp6 juta. Di mana gaji mereka per bulan berkisar Rp2 jutaan.
“Dari pemprov, gaji guru bantu yang masuk ke kas kami (Pemko Pekanbaru, red) untuk enam bulan. Sisanya kami cairkan triwulan selanjutnya,” beber Alek.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal menyebutkan, pihaknya sudah mengajukan pencairan gaji guru bantu ke BPKAD kota Pekanbaru. “Artinya pencairan ini bisa dibilang hitungan jam jika sudah masuk ke kas Disdik. Paling lambat besok (hari ini, red) dan ini merupakan hak guru,” urainya.(tya)
