PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sejumlah titik di Jalan Jenderal Sudirman sedang dalam pengerjaan proyek. Beberapa di antara sudah mulai dilakukan pengaspalan kembali. Diharapkan pengerjaan pengaspalan tersebut tidak dilakukan asal-asalan.

''Kami minta aspalnya tidak asal-asalan,'' kata anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Roni Pasla SE kepada wartawan, Selasa (21/2).

Hal ini tegaskan Roni, karena melihat hasil kerja kontraktor proyek, pekerjaan galian dan pengaspalan dilakukan tidak seperti semula. Terlihat ada penurunan level dari aspal utamanya.

Dari keluhan warga disampaikan Roni, terdapat beberapa kontur tanah yang turun sehingga digenangi air saat hujan. Kondisi ini dinilai sangat membahayakan pengendara.

''Tentu kami apresiasi pekerjaannya yang saat ini dilakukan. Tapi kami minta pengerjaannya harus sempurna, harus diratakan segera,'' tegasnya.

Selain itu, warga juga mengeluhkan kemacetan akibat pengerjaan proyek di Jalan Jenderal Sudirman. Roni minta hal ini menjadi perhatian pemerintah untuk melakukan pengawasan di lapangan.

Politisi PAN ini berharap, pemerintah untuk mendesak kontraktor pelaksana, untuk menyegerakan pekerjaan yang ada. ''Jangan tunggu masyarakat marah. Ini akan beda. Harus bersama-sama mendorongnya. Artinya, kontraktor tidak bekerja sesukanya. Jalan Jenderal Sudirman ini merupakan jalan arteri, jalan utama, jadi harus bagus pengerjaannya,'' ungkapnya.(gus)