Perampok Bersajam Ditangkap

Pekanbaru | Kamis, 20 Juli 2023 - 11:19 WIB

Perampok Bersajam Ditangkap
Kanit Jatanras Polda Riau Kompol Indra Lamhot Sihombing (tengah) bersama jajaran foto bersama dengan menghadirkan tersangka perampokan bersajam yang berhasil ditangkap, Selasa (18/7/2023) petang.  (BID HUMAS POLDA RIAU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU-BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - Kepolisian Daerah (Polda) Riau melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimun) berhasil menangkap perampok  salah satu ritel yang beraksi menggunakan senjata tajam (sajam). Tak butuh lama, hanya berselang dua hari sejak beraksi pada Ahad (16/7), pelaku bernama HE berhasil ditangkap Selasa (18/7) petang di satu rumah di Jalan Cipta Karya, Pekanbaru.

Direskrimum Polda Riau Kombes Pol Asep Darmawan melalui Kanit Jatanras Polda Riau Kompol Indra Lamhot Sihombing mengatakan, HE dibekuk bersama barang bukti sajam yang digunakan untuk merampok satu toko ritel di Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.


“Pelaku beraksi di satu toko ritel di Jalan Kubang Raya, Km 5,5 Dusun V, Desa Kualu, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Ia bersama seorang rekannya yang saat ini sedang dalam pengejaran kami menggunakan sebilah pisau dan parang untuk menakuti penjaga toko,” ungkap Kompol Indra, Rabu (19/7).

Diceritakan Kompol Indra, kejadian bermula saat dua penjaga toko ritel bernama Mulyadi dan Gideon Purba tengah berada di dalam toko pada Ahad (16/7) sekitar pukul 02.40 WIB. Ketika itu, kedua pelaku datang. Satu pelaku tampak memegang pisau, menodong Gideon dengan pisau.

Kedua pelaku lalu mendatangi Mulyadi yang ada di lorong susu bayi. Satu pelaku lainnya yang memegang parang, langsung mengacungkan senjata tajam itu kepada Mulyadi. ”Mana uang. Mana uang. Ambil semua,”  teriak pelaku kepada karyawan toko ritel itu ditirukan Kompol Indra.

Kedua pelaku lalu menggiring Mulyadi dan Gideon ke arah meja kasir. Sesampainya di sana, pelaku memaksa mereka membuka laci. Mulyadi yang berada di bawah ancaman itu, mau tak mau mengumpulkan semua uang di laci lalu menyerahkannya kepada pelaku. Pelaku ketika itu sempat meminta kunci brankas. Namun kunci brankas tak dipegang oleh dua karyawan tersebut.

Tak sampai di situ, pelaku juga meminta Mulyadi untuk memasukkan rokok yang ada di etalase ke dalam sebuah plastik. Karena ketakutan, permintaan pelaku ini juga dituruti. Tidak sampai di situ, perampok bersajam ini juga turut mengambil 1 unit handphone milik Gideon yang sedang dicas di bawah laci kasir.

“Usia beraksi, kedua pelaku kemudian kabur membawa hasil jarahan dengan menggunakan sepeda motor. Korban kemudian melaporkan peristiwa ini ke kantor kepolisian terdekat,” sambung Kompol Indra.

Atas laporan itulah, Kompol Indra bersama jajaran langsung melakukan pihaknya serangkaian penyelidikan. Hasilnya pada Selasa (18/7) sekira pukul 16.00 WIB, pihaknya mendapat informasi bahwa seorang pelaku sedang berada di kawasan Jalan Cipta Karya, Kota Pekanbaru.

“Tim kemudian bergerak menuju lokasi dan berhasil mengamankan pelaku HE. Pengakuannya, HE melakukan aksi perampokan dengan seorang rekannya UC yang kini masih kita cari keberadaannya,” tuturnya. 

Masih pengakuan pelaku HE, hasil pencurian dibagi dua dengan rekannya UC. Di mana pelaku HE mendapat bagian sebesar Rp300 ribu. Sedangkan pelaku UC, saat ini tengah dalam proses pengejaran Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Riau. Indra memastikan bahwa pihaknya tidak akan memberikan sedikitpun ruang bagi pelaku kejahatan untuk bersembunyi.

“Tidak akan kami berikan sedikitpun ruang bagi pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat,” tegasnya.(gem)

Laporan AFIAT ANANDA dan KAMARUDDIN, Pekanbaru-Bangkinang









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook