PROYEK PDAM

Jalan Kota Pekanbaru Belum Bebas dari Galian

Pekanbaru | Selasa, 19 September 2023 - 10:48 WIB

Jalan Kota Pekanbaru Belum Bebas dari Galian
Pengerjaan galian proyek penanaman pipa air minum di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Senin (18/9/2023). Galian ini menyebabkan arus lalu lintas menjadi terganggu. (EVAN GUNANZAR/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jalan-jalan di dalam Kota Pekanbaru belum terlepas dari pengerjaan proyek galian. Kali ini jalan-jalan kembali digali untuk proyek PDAM.

Pengerjaan galian proyek air bersih ini cukup memakan badan jalan, hingga terjadi penyempitan dan menyebabkan kemacetan arus lalu lintas, khususnya di jam-jam sibuk pagi dan sore hari.


”Lubang galian yang terbuka tidak ditutup semuanya, sehingga masih ada celah untuk dilewati pengendara roda dua di pinggir lubang yang berbatasan dengan trotoar,” kata Rahmat, salah seorang pengendara roda dua, Senin (18/9).

Seorang pengendara motor Ronal mengaku proses pengerjaan pipa air bersih ini menyebabkan penyempitan badan jalan di jam-jam sibuk terus terjadi di Kota Pekanbaru.

Apalagi, banyaknya kendaraan bermotor yang ada di jalanan kota Pekanbaru tidak sesuai dengan lebar badan jalan sehingga saat proses pengerjaan proyek pipa air bersih badan jalan menjadi semakin sempit.

Belum lagi tumpukan jalan rusak akibat pengerjaan proyek pipa air bersih itu juga semakin menyulitkan pengendara motor yang melintas, yang dikawatirkan akan membahayakan keselamatan.

“Semoga saja proyek ini cepat selesai. Karena proyek air bersih ini juga sangat diperlukan oleh masyarakat sehingga penyempitan badan jalan juga cepat tertangani,”tuturnya.

Sementara itu, terkait adanya proyek galian  tersebut, General Manager Technic PDAM Tirta  Siak Riky Simatupang, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan bahwa perbaikan kerusakan jalan akibat galian PDAM itu adalah tanggung jawab dari kontraktor.

Dijelaskannya, saat ini ada investasi penanaman pipa oleh PT PP Tirta Madani. Investasi penanaman pipa itu ada di Jalan Tanjung Datuk, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Imam Munandar (Harapan Raya), Jalan Kapling, Jalan Lembaga Pemasyarakatan, Jalan Ronggowarsito, Jalan Dr Soetomo dan kembali ke Jalan Tanjung Datuk.

”Sekarang ini lagi ada program penanaman pipa oleh PT PP Tirta Madani, ada investasi mereka penanaman pipa. Jadi dalam hal ini mereka yang bertanggung jawab untuk mengembalikan jalan seperti semula,” ujar Riky.

Sementara itu, Humas PT PP Tirta Madani Eri Hermanto mengatakan bahwa pihaknya akan merekondisi jalan yang rusak akibat pengerjaannya. Pihaknya berjanji akan mengembalikan jalan seperti semula.

”Pengembalian itu pasti, kami akan mengembalikan jalan seperti semula, kalau jalan itu aspal kami kembalikan ke aspal, kalau jalan itu beton atau cor kami beton juga,” ujar Eri.

Hanya saja kata Eri, untuk pengembalian jalan itu seperti semula tentu ada prosesnya. Pihaknya harus melalui beberapa tahapan agar jalan bisa diperbaiki seperti semula.

“Itu kan ada prosesnya, kalau misalnya tanah itu turun kami padatkan, apalagi saat ini musim hujan. Nanti kami juga ada hydrotest-nya, kalau sudah semua selesai itu, barulah kami perbaiki,” jelasnya lagi.

Sementara saat ini kata Eri, pengerjaan di beberapa ruas jalan sedang berlangsung. Setelah pengerjaan selelesai dan dilakukan tes, pihaknya bakal mengembalikan jalan seperti semula.

Ia menyebut, pengerjaan proyek perpipaan PDAM itu baru sekitar 70 persen. Pihaknya menargetkan, pengerjaan itu selesai akhir September mendatang.

Khusus untuk jalan protokol Jalan Jenderal Sudirman, pihaknya tidak bisa melakukan perbaikan tanpa adanya hasil tes ataupun standarisasi dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN). Kualitas perbaikan Jalan Jenderal Sudirman nantinya akan ditentukan oleh BPJN.

Sedangkan untuk jalan lain, pihaknya selaku kontraktor akan mengembalikan seperti semula dan berkoordinasi dengan dinas terkait. ”Kita tidak ingin perbaikan yang dilakukan sia-sia. Pasalnya, kerusakan jalan tidak hanya diakibatkan galian, namun juga karena ada drainase atau parit yang tidak berfungsi dengan baik,”tuturnya.(dof/ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook