KOTA (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota Pekanbaru berencana akan menyerahkan pengelolaan dan perbaikan jembatan penyeberangan orang (JPO) kepada pihak ketiga. Kebijakan tersebut bertujuan mengurangi beban anggaran untuk biaya pemeliharaan terhadap fasilitas pejalan kaki.

Di Kota Pekanbaru diperkirakan terdapat sebanyak 11 unit JPO. JPO ini milik Pemko Pekanbaru yang merupakan hibah yang dibangun oleh perusahaan Caltex Pacific Indonesia yang berada di depan Plaza Sukaramai, depan Pasar Dupa, depan Jalan Kasah, lalu jembatan Jalan Tuanku Tambusai dekat Simpang Pelajar.

Plt Kabid Sarana dan Prasana Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Rice Maulana mengatakan, seluruh JPO yang berdiri bukan milik pemko, melainkan sebagian dibangun dan dikelola pihak ketiga.

“JPO milik kita yang dihibahkan PT Chevron (dulu Caltex, red), ” ujar Rice kepada Riau Pos, Rabu (18/7) .

Terhadap JPO milik pemko, dipaparkannya, pihaknya telah menelusuri administrasi penyerahan aset tersebut. Namun, administarasi yang lengkap hanya untuk jembatan penyebaran di Jalan Sudirman depan Ramayana dan depan Pasar Dupa.

Rice mengakui, kondisi dua JPO sudah sangat memprihatinkan, beberapa bagian sudah mengalami kerusakan sehingga dikhawatirkan membahayakan jiwa masyarakat yang menggunakannya.

“Jembatan itu segera diperbaiki, tapi kita serahkan ke pihak ketiga. Mereka nanti yang menanggung semua biaya perbaikannya,” ungkap Rice.(rir)