PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Nurul Ikhsan sudah melaksanakan giat reses medio November 2021. Sebanyak 10 titik digelar di daerah pemilihannya, Bukit Raya- Marpoyan Damai, dengan fokus memberikan dukungan untuk sarana dan prasarana rumah ibadah, masjid, dengan memberikan bantuan uang tunai Rp20juta untuk satu masjid. Dan juga masalah perkotaan lainnya yang sampai saat ini perlu penanganan serius Pemko Pekanbaru. Menurunya ini juga perlu dibuat ada skala prioritas penyelesaian.
"Giat reses saya ada 10 titik selama empat hari pekan lalu. Selama masa reses itu aspirasi masyarakat yang saya terima masih persoalan klasik. Mulai dari drainase tersumbat dan mengakibatkan banjir," kata Nurul kepada wartawan, Senin (15/11).
Masalah infrastruktur, seperti jalan yang banyak rusak, dan juga masalah susahnya anak-anak masuk sekolah ke tingkat SLTA pun menjadi keluhan masyarakat saat reses.
"Untuk masalah infrastruktur kita langsung respon, dan berkoordinasi dengan PUPR, supaya jalan-jalan rusak untuk menjadi atensi, termasuk juga masalah semenisasi," tutur politisi Gerindra ini.
Begitu juga untuk anak sekolah. Dikatakannya, untuk tingkat SLTA ini sudah menjadi kewenangan provinsi Riau. "Namun kesulitannya, saya akan komunikasikan dengan Wakil Gerindra di DPRD Riau dan berharap ada solusi. Karena Dewan Kota kewenangannya hanya batas SMP," paparnya lagi.
Pelaksanaan reses yang dilaksanakan Nurul bertempat di fasos dan fasum di lingkungan tempat tinggal warga dengan menerapkan prokes ketat.
Nurul menyebutkan, di lokasi reses nya, ada melihat pembangunan masjid yang belum selesai, termasuk juga ada pembangunan musala yang belum selesai tersebut, Nurul menegaskan untuk memberikan bantuan uang tunai dari uang pribadinya.
"Ada permintaan warga secara pribadi untuk pembangunan masjid, alhamdulillah dari tabungan pribadi yang saya kumpul-kumpul dapat bersedekah untuk membantu pembangunan masjid-masjid dan musala itu, ada tiga, dua masjid dan satu musala. Masing-masing kami bantu Rp20juta," ungkapnya tanpa bermaksud untuk pamer, tapi lebih kepada memotivasi diri sendiri untuk terus dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Mesjid yang dibantu Nurul ialah, sama dengan namanya Nurul Ikhsan RW 03, Kelurahan Sidomulyo Timur. Dan juga Masjid Aulia di jalan Perhentian Marpoyan. "Bantuan juga disalurkan ke musala Baiturrahim, RW 05, Perumahan Sidomulyo yang juga niat awal untuk memberikan bantuan dan baru sekarang bisa dipenuhi, alhamdulillah," paparnya.
Harapan ke depannya, disampaikan Nurul, agar masyarakat dapat memakmurkan masjid dan musala. "Berhubung saat ini pandemi Covid-19 belum usai, mari sama-sama kita berdoa agar bencana ini segera musnah di bumi Pekanbaru dan sekitarnya serta seluruh Indonesia kembali normal seperti sedia kala, “ harapnya.
Dan juga, ditegaskan Nurul, terhadap persoalan-persoalan yang terjadi di Pekanbaru saat ini agar menjadi atensi Pemko untuk segera mengatasinya. "Harus ada skala prioritas untuk ditangani oleh Pemko, dan saat ini adalah masalah banjir dan sampah," tuturnya.(gus)