PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 hingga 23 Agustus mendatang. Berbagai usaha di pusat perbelanjaan terpaksa harus tutup sementara.
Untuk dapat bertahan di masa PPKM ini berbagai cara dilakukan oleh pelaku usaha, salah satunya dengan cara jemput bola. Seperti yang dilaksanakan oleh penyedia jasa servis gawai di Plaza Senapelan.
Terlihat beberapa penyedia servis menawarkan jasanya di depan Plaza Senapelan, tepatnya di Jalan Teuku Umar Pekanbaru, ada yang menggunakan mobil, ada juga yang menggunakan spanduk bertuliskan ‘Terima Tukar Tambah dan Service Handphone’.
Salah satu penyedia jasa servis Mayuci mengatakan, ia sengaja menawarkan jasa servis di pinggir jalan demi menyiasati agar dapat tetap menjalankan usahanya di tengah PPKM Level 4.
Meskipun pemasukan turun hingga 70 persen, Mayuci mengaku dengan mengusahakan jemput bola, per harinya masih bisa mendapatkan Rp100 ribu hingga Rp200 ribu. "Di pinggir jalan kami stay untuk cari kustomer, kami bikin tulisan terima servis. Pendapatan cukuplah untuk keperluan di rumah. Kalau bisa jangan dilanjut PPKM ini," katanya, Kamis (12/8).
Sementara itu, hadirnya penyedia jasa servis di depan Plaza Senapelan ini disambut baik oleh masyarakat yang memerlukan. Salah satu kustomer Hafiz mengaku kesulitan mencari tempat untuk servis gawainya. "Saya servis sama ganti LCD dan baterai, perbaikinya tetap di dalam, kustomernyanya tunggu di luar," tuturnya.(anf)