PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Usai ditemukan salah seorang penumpang asal Meranti yang meninggal dunia, Selasa (13/7/2021) aktivitas di Pelabuhan Sungai Duku masih berjalan normal.
Kepala Pos (Kapos) Syahbandar Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru Fiktori mengatakan, meskipun sempat ditemukan salah seorang penumpang yang meninggal di dalam kapal Jelatik, namun aktivitas penumpang dan angkutan barang tetap beroperasi dengan menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat.
Selain itu, kapal KM Jelatik yang ditumpangi penumpang asal Selatan Panjang tersebut telah dilakukan sterilisasi dengan menggunakan cair disinfektan sesaat setelah kapal bersandar di pelabuhan Sungai Duku.
"Tadi sudah dicek oleh satgas dan dinyatakan kapal dapat beroperasi dengan syarat harus memperketat prokes, " Tegasnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya, seorang penumpang kapal KM Jelatik dari Kabupaten Kepulauan Meranti meninggal dunia dalam perjalanan menuju Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru, Selasa (13/7/2021) pagi.
Sementara itu, tim satgas Covid-19 Kota Pekanbaru langsung melakukan tes swab antigen terhadap seluruh penumpang serta anak buah kapal dengan hasil 7 orang penumpang dan 1 orang anak buah kapal (ABK) reaktif Covid-19.
Laporan: Prapti Dwi Lestari (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman
