PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebagai puncak perayaan Hari Raya Waisak ke-2562 Buddhis era tahun 2018, umat Budha Kota Pekanbaru menggelar acara Dharmasanti Waisak di Hotel Furaya Pekanbaru, Sabtu (9/6). Dalam kegiatan itu, berbagai pertunjukan kesenian budhis turut ditampilkan untuk memeriahkan acara tersebut.
Ketua Panitia Waisak bersama Umat Buddha Pekanbaru, Siswaja Muljadi mengatakan, perayaan Waisak mengandung nilai-nilai luhur bagi umat Budha, di mana perayaan Hari Raya Trisuci Waisak berarti kembali mengenang tiga peristiwa agung.
“Pertama, saat lahirnya Pangeran Siddharta di Taman Lumbini. Kedua pencapaian kesempurnaan menjadi Budha dan ketiga tentang wafatnya Budha Gautama Parinibbana,” jelasnya.
Dengan tema ‘’Indahnya Keberagaman dalam Buddha Dharma’’ ini, kegiatan perayaan Dharmasanti Waisak berlangsung dengan meriah. Mulai dari tari persembahan, tambur dari Tzu Chi, kabaret permuridhis, dan juga nyanyian ditampilkan untuk memeriahkan acara.
Siswaja juga menjelaskan bahwa kegiatan dharmasanti ini merupakan kegiatan hiburan dan seremonial yang merupakan puncak dari perayaan Waisak tahun ini. Dalam perayaan ini, turut hadir PLT Gubernur Riau Drs H Wan Thamrin Hasyim. Dalam sambutannya, Wan Thamrin mengatakan pentingnya menjaga kebhinekaan dan kebersamaan.
“Kita ini adalah orang Riau, mari kita jaga negeri ini dengan sebaik-baiknya dalam rangka bhinneka tunggal ika.(cr9)
