PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam hal ini Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru hari ini, Senin (6/3) melaksanakan imunisasi Polio. Kegiatan tersebut dilaksanakan di 654 Posyandu yang ada di wilayah Kota Pekanbaru.
Kepala Diskes Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy mengatakan, imunisasi Polio tersebut merupakan program pemerintah pusat dalam hal itu Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan kasus Polio di Indonesia, termasuk di Kota Pekanbaru. Dalam pelaksanaannya lanjut Zaini, pihaknya akan menggandeng ribuan kader yang tersebar di setiap kecamatan hingga kelurahan.
''Kegiatan imunisasi vaksin Polio dilaksanakan serentak pada 6 Maret ini. Jumlah Posyandu sebanyak 654 Posyandu. Dengan Kader sebanyak 3.000 dan seluru petugas kesehatan kita berdayakan untuk crash program Polio ini,'' ujarnya kepada Riau Pos, kemarin.
Dia berharapa para masyarakat Kota Pekanbaru bisa ikut serta program tersebut, terkusus untuk mereka keluarga yang memiliki anak-anak. Sasarannya anak yang berumur 0-59 bulan, selain itu tidak memerlukan persyaratan yang lainnya.
''Di mana anak tersebut tidak dipandang apakah sudah mendapatkan imunisasi sebelumnya atau tidak. Yang jelas semua anak 0-59 bulan sesuai juknisnya itu kita akan berikan vaksin Polio tersebut baik itu yang oral maupun suntikan,'' terangnya.
Lanjutnya, dampak dari tidak diberikannya vaksin polio ini, anak-anak tersebut bisa menderita lumpu layu mendadak. Dia tidak bisa menggunakan anggota geraknya, yang dikhawatirkan tentunya menamba beban baik keluarga dan pemerintah.
''Di mana sebenarnya ditahun 2014 lalu, sudah menginisiasi bahwa Indonesia sudah melaksanaan PIN Polio, itu sudah bebas dari virus Polio. Namun ternyata masih ada kasus, maka kementerian kesehatan tidak mau ambil resiko. Sehingga segera melakukan program vaksin Polio tersebut,'' tuturnya.
Lanjutnya, untuk daerah Medan dan Banda Aceh sudah dilakukan PIN Polio. ''Target kita 95 persen untuk Kota Pekanbaru khusus Polio ini bisa tercapai,'' terangnya.(ilo)
