PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- CUACA ekstrim seharusnya membuat warga harus waspada terha- dap kebakaran lahan dan juga kebanjiran. Namun yang terjadi lahan kosong di Jalan Budi Luhur, Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya malah terbakar pada, Selasa (4/2) siang.
Lokasinya berada di pinggir jalan. Namun beruntung api tidak meluas, sebab warga secara gotong royong bahu membahu memadamkan api yang dibantu oleh pihak BPBD Pekanbaru, kepolisian, Masyarakat Peduli Api (MPA) dan instansi terkait.
Ahmad Rifai, salah seorang saksi mata yang berada di lapangan mengatakan, usai pulang kerja melihat api yang cukup besar. Karena rumahnya berdekatan, Ahamad langsung menyiram dengan ember dan alat seadanya.
"Saya siramin supaya tidak menyambar ke rumah saya dan warga lainnya. Lalu Pak RT dan warga setempat datang. Sedangkan penyebabnya kebakaran saya tidak tau. Cuma tadi ada orang lewat terus ada api," ucap Ahmad Rifai.
Lebih jauh, pria setengah baya itu mengatakan, tanah kosong tersebut pemiliknya telah almarhum dan tidak di sini.
Kemudian Kapolsek Tenayan Raya Kompol M Hanafi, yang juga turun ke lapangan saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah semaksimal mungkin melakukan pemadaman dan pendinginan.
"Bersama warga dan satu unit mobil pemadam kebakaran turun untuk melakukan pemadaman lahan seluas 20x10 meter," sebutnya.
Lebih jauh Hanafi ungkapkan api berasal dari pinggir jalan. Sebab rerumputan kering karena musim panas. "Bukan ada yang bakar sampah. Karena di situ tak ada sampah," paparnya.
Ia katakan, lahan masih kosong dan semak belukar sehingga belum ditanami. Untuk kondisi daerahnya perbukitan. "Tanahnya agak berbukit dan tanah berbukit," jelasnya.(ksm)
Laporan: SOFIAH