Kabag Tapem Pemko Pekanbaru Irma Novita mengatakan, program konsolidasi tanah sudah dianggarkan sejak tahun 2014 lalu. Bahkan pihaknya sudah melakukan sosialisasi di kantor Lurah Okura tahun 2014, dan Masjid Attasmah di Okura tahun 2015. ”Lurah dan camat juga turun sosialisasi. Namun sampai sekarang, masih ada masyarakat yang tidak mau,” sebutnya.

Camat Rumbai Pesisir Erisman Bustamam mengaku, akan melakukan fakta integritas (surat hitam putih) dengan masyarakat yang belum mau tanahnya terkena imbas pembangunan jalan.

Kasi Pengaturan dan Pendataan Tanah BPN Pekanbaru Refonis, menyebutkan program KT ini untuk meningkatkan kualitas lingkungan yang melibatkan masyarakat. ‘’Namun program ini kata kuncinya harus persetujuan masyarakat,’’ katanya.

Sementara itu Kadis Bina Marga Zulkifli Harun menyebutkan  sosialisasi sudah sering dilakukan. ”Kurang (sosialisasi, red) tidak  . Sari PU sebenarnya dengan lurah dan camat sudah sering sosialisasi. Sekarangan kan lokasi kita itu 14,5 kilo meter, dan sudah tergarap 8,6 kilo sudah digarap, ini tandanya sudah ada sosialisasi,’’ tuturnya.(gus)