VALENCIA (RIAUPOS.CO) - Dramatis. Duel perebutan juara dunia MotoGP 2023 antara Francesco Bagnaia dan Jorge Martin di sirkuit Ricardo Tormo GP Valencia berakhir antiklimaks, Ahad (26/11) malam. Bagnaia akhirnya yang tersenyum lebar. Pembalap 26 tahun tersebut resmi menahbiskan diri sebagai juara dunia MotoGP 2023.
Makin sempurna karena dia juga meraih podium tertinggi pada balapan pemungkas musim ini. “Rasanya luar biasa,” ucap Bagnaia di parc ferme usai balapan, Ahad (26/11). “Aku tidak bisa berharap hal lebih baik dari ini,” tambahnya.
Hasil ini sekaligus membuat Bagnaia memastikan meraih gelar juara dunia untuk kali kedua berturut-turut. Tahun lalu, rider asal Italia ini juga meraih hasil serupa. Yakni, memastikan gelar juara di balapan terakhir kontra Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
“Di awal aku sempat kesulitan dengan ban depan. Tapi setelah itu semua berjalan dengan baik. Terima kasih untuk semua tim, keluarga, dan fans yang terus mendukungku sepanjang musim ini,” ucap Pecco, panggilan akrab Bagnaia.
Perlawanan Martin atas Bagnaia dalam mengejar ketertinggalan 14 poin di balapan ini sudah musnah, saat balapan 27 lap ini baru memasuki putaran kelima. Itu setelah pembalap Pramac Ducati tersebut mengalami insiden tabrakan dengan rider Repsol Honda Marc Marquez. Keduanya tidak bisa melanjutkan balapan setelah itu. Bagi Martin, hasil ini membuatnya gagal masuk dalam jajaran pembalap elit non pabrikan alias tim satelit, yang mampu menjadi juara dunia dalam sejarah grand prix kelas tertinggi.
Dalam sejarah kelas para raja grand prix, baik masih di era 500 cc maupun MotoGP, baru ada lima pembalap tim satelit alias non pabrikan yang sanggup merebut gelar juara dunia di akhir musim.
Pembalap Amerika Serikat Kenny Robert Sr adalah sosok pertama yang sanggup melakukan itu pada 1978 bersama Yamaha USA.
Empat rider lainnya adalah Marco Luchinelli, Franco Uncini, Eddie Lawson, dan Valentino Rossi. The Doctor panggilan Rossi jadi pembalap terakhir yang bisa melakukan itu pada 2000 bersama tim Nastro Azzuro Honda.
Namun, persaingan keduanya musim ini berakhir manis. Martin tampak menyempatkan diri keluar paddock untuk memberikan selamat secara langsung kepada Bagnaia usai balapan. Dua tokoh utama MotoGP musim 2023 ini berpelukan.
Martin Gagal Masuk List Juara
Pembalap dari tim satelit bukan sekadar pelengkap. Di edisi sebelumnya, beberapa di antaranya pernah menjadi juara dunia. Sayang, Jorge Martin gagal melengkapi list juara tahun ini. (irr/c17/bas)