PENYELANGGARAAN PORWIL XI

Anggaran Rutin KONI Dipinjam Rp10 M

Olahraga | Rabu, 27 September 2023 - 10:27 WIB

Anggaran Rutin KONI Dipinjam Rp10 M
Wakil Ketua III KONI Riau Khairul Fahmi (kiri) didampingi Sekum KONI Riau Edi Satria memberi keterangan saat menggelar konferensi pers, Selasa (26/9/2023). (DOFI ISKANDAR/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Provinsi Riau akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Porwil XI yang rencananya akan dilaksanakan pada 4-14 November 2023. Untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Porwil XI di Riau tersebut, Pemprov Riau telah menyiapkan anggaran Rp19,9 miliar melalui Dispora Riau yang dititipkan ke KONI Riau.

Wakil Ketua III KONI Riau Khairul Fahmi mengatakan, sesuai dengan permintaan KONI Pusat, Riau ditunjuk menjadi tuan rumah Porwil XI. Sehingga disepakati antara KONI Pusat dan Gubernur Riau yang dihadari Ketua Umum KONI Riau dan Kadispora Riau untuk membahas masalah anggaran.


“Dalam konteks tuan rumah ini, maka tanggung jawab Riau sebagai tuan rumah hanya fokus dalam penyelanggaraan Porwil ini. Sedangkan untuk kontingen, akomodasi, transportasi dan konsumsi ditanggung masing-masing provinsi yang ikut dalam Porwil XI,” ujar Khairul, Selasa (26/9).

Dijelaskannya, berdasarkan arahan dari Gubri, meminta KONI Riau menyusun anggaran pelaksanaan penyelenggaraan Porwil XI. Setelah disusun dalam waktu satu pekan lebih, kemudian diajukan ke Gubri melalui Dispora. Setelah dilakukan verifikasi dan sebagainya, maka anggaran melaksanakan Porwil ini tersisa Rp19,9 miliar.

Dari nilai tersebut timbul diskusi antara KONI Riau, Dispora dan difasilitasi Sekdaprov Riau, penganggaran Porwil ini anggaran diletak  di mana. Seyogyanya karena yang ditunjuk adalah Pemeprov Riau, tentu penganggaran Porwil ini masuk ke Dispora. Karena proses di tengah jalan, maka disepakatilah anggaran itu dititip di KONI Riau. Maka anggaran Porwil Rp19,9 miliar itu dititipkan di KONI Riau. Dengan penganggaran itu akan plot atau dialokasikan di anggaran di perubahan nanti.

Lanjutnya, sehingga kebijakan ini berdampak kepada anggaran KONI. Anggaran KONI Rp47 miliar untuk rutin satu tahun, diminta penganggaran lebih kurang Rp10 miliar untuk penyelanggaraan Porwil. Sehingga anggaran rutin KONI Riau yang Rp47 miliar diambil atau dibagi Rp10 miliar untuk penyelenggaraan awal Porwil ini sampai nanti anggaran perubahan itu selesai, dan anggaran itu dialokasikan lagi ke KONI Riau.

“Banyak yang belum memahami dan menganggap kalau Rp47 miliar ditambah Rp19,9 miliar untuk KONI sehingga dinilai banyak sekali anggaran untuk KONI Riau. Sesungguhnya KONI Riau tidak meminta penambahan lagi pada APBD perubahan, kita (KONI Riau) anggarannya sudah ada, tetapi karena Porwil itu dititip di KONI Riau makanya anggaran ini yang masuk pengalokasiannya yang masuk ke KONI Riau. Sekali lagi kami tegaskan di KONI Riau tidak ada permintaan penambahan anggaran di APBD P,” jelasnya.

Kemudian, untuk peruntukan anggaran rutin KONI Riau Rp47 miliar tersebut sudah ada peruntukannya untuk masing-masing bidang di KONI Riau.

“Berdasarkan catatan kami di KONI sekitar 80 persen anggaran tersebut untuk cabor dan atlet. Bahwa lebih kurang 70 persen peruntukkannya untuk Binpres KONI Riau. Binpres itu peruntukannya untuk apa? Yang pertama adalah pengiriman cabor yang ikut babak kualifikasi untuk lolos PON. Kemudian peruntukannya diberikan penguatan anggaran untuk TC berjalan selama 6 bulan. Kemudian diberikan multivitamin atau suplemen khusus. Kemudian untuk bidang organisasi. Cabor juga mendapatkan anggaran untuk sekretariat mereka melalui bidang organisasi dan anggaran yang juga diperuntukkan untuk pembinaan atlet, pelatih dan lainnya,” jelasnya.(eca)

Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook