Polandia vs Arab Saudi: Mencari Pendamping Lewandowski

Olahraga | Sabtu, 26 November 2022 - 17:07 WIB

Polandia vs Arab Saudi: Mencari Pendamping Lewandowski
Polandia vs Arab Saudi, laga putaran kedua Piala Dunia 2022 yang akan bertanding, pukul 20:00 WIB, Sabtu (26/11/2022). (VIDIO)

DOHA (RIAUPOS.CO) - Piala Dunia 2022 Qatar memasuki putaran kedua akhir pekan ini. Salah satu yang menjadi sorotan tentunya Arab Saudi. Setelah berhasil mengalahkan Argentina, Arab Saudi bakal berlaga dengan Polandia, Sabtu (26/11/2022) pukul 20:00 WIB. Polandia tentu tak ingin kalah.

Terlebih kehadiran kapten dan striker utama Polandia Robert Lewandowski memang krusial pada Piala Dunia kali ini. Tetapi, hasil imbang tanpa gol kontra Meksiko pada matchday pertama (22/11/2022) menjadi bukti sahih bahwa bomber FC Barcelona itu tidak maksimal ketika Polandia menerapkan formasi dengan satu striker.


Sebab, jika Lewy –julukan Lewandowski– terkunci, peluang mencetak gol Polandia nyaris menipis. Buktinya, saat melawan Meksiko, Lewandowski gagal mengeksekusi hadiah penalti pada menit ke-58.

Setelah itu, nyaris tidak ada peluang berpotensi gol yang diciptakan Polandia. Kegagalan eksekusinya itu menjadi satu-satunya shot on target Lewandowski pada laga tersebut.

Dia total hanya melepaskan dua tembakan. Padahal, menurut pelatih Polandia Czesław Michniewicz seperti dilansir Football 365, sehari sebelum laga melawan Meksiko, Lewandowski juga berlatih banyak tendangan penalti. Ironisnya, tidak ada yang gagal.

Sejak Piala Dunia 2018, mantan striker Borussia Dortmund dan Bayern Munchen itu menjadi pemain terbanyak ketiga yang melepaskan tembakan.

Namun, dia gagal mencetak gol di 11 tembakan dengan 4 di antaranya tepat sasaran. Ya, dalam empat laganya di Piala Dunia, Lewandowski masih nirgol.

Kans nirgol kembali berlanjut saat melawan Arab Saudi nanti. Apalagi, Saudi sedang on fire dengan memimpin grup C setelah mengalahkan Argentina pada matchday pertama (22/11/2022).

Mereka membidik Polandia sebagai korban kedua sebagai upaya untuk lolos ke fase knockout.

’’Terkejut (kemenangan Arab Saudi atas Argentina, Red)? Tentu saja. Melawan mereka akan sangat penting bagi kami (untuk mewujudkan target lolos ke fase knockout, Red). Kami harus menunjukkan permainan lebih baik (daripada melawan Meksiko, Red),’’ papar Lewandowski seperti dilansir Daily Mail.

Ucapan Lewandowski itu secara implisit bisa diartikan bahwa kans perubahan formasi sangat mungkin dilakukan Michniewicz.

Ya, perubahan tersebut terletak di lini depan sebagai tandem Lewandowski. Berkaca pada hasil pertandingan Biało-czerwoni setelah Euro 2020 tahun lalu, sudah seharusnya mereka menerapkan dua striker.

Bagaimana tidak, dari 11 pertandingan dengan memakai dua ujung tombak, hanya 18,18 persen yang berujung kekalahan atau dua pertandingan.

Nah, untuk hal itu, ada dua striker yang bisa dimaksimalkan. Yakni, Arkadiusz Milik dan Krzysztof Piatek. Tetapi, peluang Milik lebih besar.

Striker Juventus itu sempat menjajalnya ketika masuk pada menit ke-87 melawan Meksiko. Selain itu, dia pernah berduet dengan Lewandowski selama 73 menit ketika melawan Senegal pada fase grup edisi empat tahun lalu yang berujung kekalahan 1-2.

Total, seperti dilansir Transfermarkt, Lewandowski dan Milik pernah berkolaborasi di 44 pertandingan. Total, ada 48 gol dan 21 umpan gol yang tercipta.

Untuk kontribusi gol di antara mereka, ada 8 gol yang tercipta dalam 44 laga tersebut. Meski begitu, duet Lewandowski-Piatek juga layak diperhitungkan. Sebab, meski hanya terjadi 14 kali, ada 17 gol dan 5 umpan gol yang tercipta.

’’Kami sudah menyelesaikan satu pekerjaan dengan sempurna (mengalahkan Argentina, Red). Kini kami menanti tantangan besar selanjutnya melawan Polandia.”

”Tekanan hebat selalu ada ketika Anda bermain dengan level tinggi seperti di Piala Dunia,’’ ucap striker Arab Saudi Saleh Al-Shehri kepada ESPN.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook