PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Manajemen PSPS Riau mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit pada laga PSPS Riau melawan tuan rumah Semen Padang FC di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (17/11) malam.
“Menanggapi hasil kepemimpinan wasit pertandingan Semen Padang menghadapi PSPS kami dari manajemen PSPS sangat kecewa yang menganulir gol PSPS di menit ke-83, yang mengakibatkan kemenangan PSPS harus sirna oleh oknum wasit tersebut,” ujar Chief Operating Officer (COO) PSPS Riau Edward Riansyah, kemarin.
Untuk itu, ia meminta kepada Ketua Umum PSSI Pusat dan komite eksekutif wasit untuk menindak tegas oknum wasit yang memimpin pertandingan. Selain melayangkan surat protes secara resmi, manajemen PSPS juga melampirkan bukti video pertandingan yang diduga terjadi keberpihakan wasit terhadap tim lawan.
“Kami meminta kepada Ketum PSSI Erick Thohir yang juga ketua komite eksekutif wasit menindak tegas dan memberikan hukuman berat kepada oknum wasit tersebut. Surat akan kami kirimkan ke PSSI secara langsung dan surat elektronik melalui email ke PSSI beserta bukti dan lampirannya,”kata Edward yang juga Ketua Asprov PSSI Riau.
Dalam surat yang dilayangkan manajemen PSPS, tidak hanya memprotes soal wasit yang menganulir gol PSPS di menit ke-83, tetapi juga pada menit ke-48 pemain PSPS Bruno Silva yang mempunyai peluang sangat besar untuk mencetak gol, kemudian dilanggar kiper Semen Padang yang keluar dari area kotak pinalti dan melanggar Bruno Silva tetapi wasit hanya mengganjar kartu kuning kiper Semen Padang.
“Melalui surat resmi tersebut kami meminta kepada Ketua Komite Wasit PSSI Erick Thohir dan tim satgas mafia bola agar menghukum atau memberikan sanksi kepada perangkat pertandingan yang namanya tercantum dalam surat protes tersebut,” ulasnya.
Ia menambahkan, dari surat resmi yang telah dilayangkan beserta video pertandingannya tersebut, pihaknya saat ini menunggu hasil proses yang akan dilakukan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Pusat.
“Surat resminya sudah kami kirim. Saat ini kami menunggu karena mereka akan menganalisa video dan laporan yang kami buatkan. Setelah itu nanti diproses Komdis PSSI, setelah itu nanti komdis melapor ke ketua komite dan segala macam. Dalam sepekan ke depannya diproses. Setelah itu nanti baru mereka memberikan hasil kepada kami seperti apa. Apakah nanti ada peninjauan lagi dari mereka atau seperti apa. Kami tunggu apa hasil dari investigasi dari mereka,” pungkasnya.(dof)