PEKANBARU (RIAUPOS.COM) - Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) KONI Provinsi Riau akan mengadakan acara Sosialisasi Sport Science, 5-7 November 2015. Acara ini dilakukan agar semua pemangku kepentingan olahraga di daerah ini, baik KONI Kota/Kabupaten, cabang olahraga (cabor), para dinas yang punya kepentingan tentang pembinaan olahraga maupun olahraga berprestasi, memahami perkembangan teknologi olahraga.

Dalam rapat panitia di KONI Riau, Selasa (20/10), Ketua KONI Riau H Emrizal Pakis, menjelaskan, pada dasarnya  beberapa daerah di Indonesia sudah memakai sport science untuk meningkatkan prestasi atletnya. Jawa Timur (Jatim), DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah sudah memanfaatkan teknologi olahraga untuk membantu prestasi olahraganya.

“Saya punya impian Riau juga memiliki sport science. Misalnya untuk pembibitan atlet. Dengan analisis teknologi olahraga ini, dari awal kita tahu apa orientasi olahraga si atlet, bagaimana analisa prestasinya nanti, dan lain sebagainya,” ujar Emrizal.

Untuk atlet berprestasi, kata Emrizal, juga bisa dilakukan dengan analisis atletnya sendiri dan atlet lawan. Emrizal mencontohkan, mengapa Turki dan Yunani sangat hebat di cabang olahraga judo atau gulat. Mereka sudah memiliki database lawannya dan mempelajari kelemahannya. Misalnya, setelah dianalisa lawannya, dengan teknik bantingan tertentulah dia bisa dikalah. Di skala lokal, Jatim juga sudah sampai ke sana tingkat persiapan mereka dalam menghadapi beberapa kejuaraan olahraga.

“Saya berharap sport science di Riau bisa terwujud. Kalau di Jatim dipusatkan di Universitas Surabaya (Unesa), di Riau bisa dipusatkan di Universitas Riau (Unri). Saya sudah beberapa kali melakukan penjajagan kerjasama dengan Unesa, dan mereka sangat bersedia membantu,” ujar Emrizal.