JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan memberi hadiah, berupa bonus kepada atlet Indonesia yang berhasil meraih medali emas pada ajang SEA Games 2023 di Kamboja. Sebab, Indonesia berhasil meraih 87 medali emas dalam gelaran olahraga pesta olahraga Asia Tenggara itu.
"Ya nanti diberi bonus," kata Jokowi di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (19/5/2023).
Jokowi belum menentukan jumlah bonus yang akan diberikan kepada para atlet. Kepala negara berjanji akan memberikan bonus, setelah dirinya pulang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 dengan negara-negara mitra atau G7 Outreach Summit tahun 2023.
"Ya nanti ke Jepang dulu, baru nanti bonusnya dihitung," tegas Jokowi.
Dalam ajang SEA Games 2023 di Kamboja, Indonesia berhasil meraih juara ketiga dengan memperoleh 87 emas, 80 medali perak, dan 109 medali perunggu. Sementara Vietnam menjadi juara umum SEA Games 2023 Kamboja usai menyabet 136 emas, 105 perak, dan 114 perunggu. Kemudian, Thailand menjadi runner-up dengan raihan 108 emas, 96 perak, dan 108 perunggu.
Sebelumnya, saat melepas kontingen pada awal Mei 2023 lalu. Jokowi melepas keberangkatan 599 atlet beserta 230 pelatih dan ofisial, serta berbagai tim pendukung untuk berlaga di SEA Games ke-32 di Kamboja, yang dibuka pada 5 Mei 2023. Mereka telah mengikuti 31 cabang olahraga dalam kejuaraan internasional tersebut.
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengharapkan tim Indonesia dapat memperoleh medali emas yang lebih banyak, daripada di SEA Games ke-31 yang digelar di Vietnam.
"Saya hanya pesan di SEA Games Vietnam kita memeroleh saat itu medali 69 emas dan di peringkat ketiga. Sekarang mestinya lebih dari itu, saya minta emasnya di atas 69, peringkatnya juga di atas tiga," ucap Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5/2023).
Jokowi juga berharap agar peringkat Indonesia pada SEA Games ke-32 di Kamboja mengalami peningkatan. Mengingat, para atlet Indonesia telah memiliki bekal yang cukup untuk berlaga di SEA Games Kamboja.
"Pilihannya cuma dua, peringkat satu atau peringkat dua, ini bukan target yang gampang, bukan target yang mudah," pungkas Jokowi.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman