RIYADH (RIAUPOS.CO) – Inter Milan memenangi trofi pertama mereka di tahun 2023. Tim besutan Simone Inzaghi itu sukses menghajar tim sekotanya AC Milan 3-0 dalam perebutan Piala Super Italia di Stadion King Fahd Riyadh, Arab Saudi, Kamis (19/1/2023) dini hari WIB.
Dalam laga itu Nerrazurri (julukan Inter) yang berstatus juara Coppa Italia tidak diperkuat Marcelo Brozovic dan Samir Handanovic. Di sisi lain, peraih scudetto, AC Milan belum bisa diperkuat Mike Maignan, Zlatan Ibrahimovic, Alessandro Florenzi, dan Rade Krunic. Namun bek gaek Denmark, Simon Kjaer kembali dimainkan untuk mempersolid lini belakang mereka.
Inter tampil sangar dalam laga tersebut. Pertahanan Milan Skriniar dkk terlihat solid dan serangan balik mereka kerap jadi ancaman serius bagi lini belakang Milan yang dikomandoi Fikayo Tomori. Pertandingan baru berjalan 10 menit, Edin Dzeko mengirim bola tanpa mengontrolnya kepada Nicolo Barella di sisi kanan. Barella lalu menyodorkannya kepada Federico Dimarco yang tidak terkawal untuk mencetak gol pembuka Nerazzurri.
Rafael Leao mendapat umpan terobosan dari Brahim Diaz, namun sepakannya dari sudut sempit dapat ditepis ke atas mistar gawang oleh kiper Inter Andre Onana. Gawang Milan kembali bobol untuk kedua kali pada menit ke-21. Tendangan bebas cepat yang dilakukan kubu Inter membuat Dzeko dapat menguasai bola di sisi kiri. Dia kemudian bergerak memotong untuk mengecoh Sandro Tonali, dan kemudian menyelesaikan serangan dengan sepakan akurat ke sudut bawah gawang tanpa dapat diantisipasi kiper Ciprian Tatarusanu.
Tatarusanu mencegah Milan kemasukan lebih banyak gol saat melakukan penyelamatan penting untuk menggagalkan sepakan keras Dimarco. Sedangkan Fikayo Tomori melakukan tekel penting untuk mencegah bola dimaksimalkan Matteo Darmian.
Milan tampil lebih dominan menjelang turun minum. Namun, mereka tidak mampu melepaskan tembakan tepat sasaran. Pada awal babak kedua, sepakan Rafael Leao juga hanya melambung di atas mistar gawang Inter.
Kjaer menggagalkan Lautaro Martinez untuk melepaskan tembakan berbahaya. Peluang berikutnya dimiliki Milan melalui sepakan lurus Ismael Bennacer ke arah kiper Onana, kemudian Alessandro Bastoni melakukan intersep penting saat Olivier Giroud siap menyambar umpan silang Leao.
Justru Inter yang mampu memperbesar keunggulan pada menit ke-77. Martinez memaksimalkan operan panjang kiriman Skriniar, untuk melesakkan bola akurat ke gawang Milan. Skor 3-0 pun bertahan sampai peluit panjang berbunyi.
Daftar Susunan Pemain:
AC Milan (4-2-3-1): Ciprian Tatarusanu, Davide Calabria (Sergino Dest 79′), Simon Kjaer (Pierre Kalulu 65′), Fikayo Tomori, Theo Hernandez, Sandro Tonali, Ismael Bennacer, Junior Messias (Divock Origi 65′), Brahim Diaz (Charles De Ketelaere 65′), Rafael Leao, Olivier Giroud (Ante Rebic 79′)
Inter Milan (3-5-2): Andre Onana, Milan Skriniar, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (Stefan De Vrij 84′), Matteo Darmian, Nicolo Barella (Roberto Gagliardini 71′), Hakan Calhanoglu (Kristjan Asilani 84′) Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco (Robin Gosens 63′), Lautaro Martinez, Edin Dzeko (Joaquin Correa 71′)
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman