PIALA DUNIA 2022

Gvardiol Lebih Suka Dapat Medali daripada Gelar Pemain Muda Terbaik

Olahraga | Sabtu, 17 Desember 2022 - 23:55 WIB

Gvardiol Lebih Suka Dapat Medali daripada Gelar Pemain Muda Terbaik
Bek Kroasia Josko Gvardiol (INTERNET)

DOHA (RIAUPOS.CO) - Di antara bek-bek timnas Kroasia, bek tengah Josko Gvardiol paling mendapat sorotan. Di level klub, Gvardiol yang membela RB Leipzig menjadi buruan klub-klub Eropa dengan harga tinggi.

Tiga klub raksasa Premier League, yakni Chelsea, Manchester City, dan Manchester United, bahkan disebut bersedia menebusnya senilai EUR 90 juta (Rp1,49 triliun). Bek berusia 20 tahun itu juga digadang-gadang masuk dalam nominasi Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2022.


”Saya jadi pemain muda terbaik? Tidak. Saya lebih suka pulang ke Kroasia dengan membawa medali,” harap Gvardiol dikutip dari laman 24sata.

Nah, ketika ditanya soal pengalamannya mengawal kapten Argentina Lionel Messi di semifinal, Gvardiol menyebutnya sebagai pelajaran berharga dan tak terlupakan. Setelah kalah 0-3 di tangan Argentina, Gvardiol memang jadi sasaran hujatan. Sebab, pemain kelahiran Zagreb, Kroasia, itu dianggap gagal mengimbangi Messi.

”Saya sudah berusaha bermain melawannya (Messi, red). Dia bermain beda ketimbang di klub. Pengalaman luar biasa bagiku dan suatu hari nanti mungkin saya akan memberi tahu anak-anak bahwa saya pernah bermain melawan pemain terbaik di dunia dalam sejarah,” sambung Gvardiol.

Di sisi lain, jika Gvardiol bisa meraih Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2022, itu menyamai torehan mantan gelandang Yugoslavia dan Kroasia Robert Prosinecki di Piala Dunia 1990.

Selain itu, Gvardiola juga mendobrak tradisi jika benar-benar terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2022. Dalam beberapa edisi, pemain-pemain yang umumnya mampu meraih gelar tersebut posisi mainnya antara gelandang serang sampai penyerang. Di Piala Dunia 2022 kali ini, selain Gvardiol, kandidat lain pemenang pemain muda terbaik adalah Jude Bellingham (Inggris) dan Julian Alvarez (Argentina).

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook