ZENICA (RIAUPOS.CO) - enangan 3-2 atas Slovakia pada Jumat (13/10) lalu menjadi penentu bagi pasukan Portugal lolos ke Euro 2024. Kini, mereka akan berusaha mengamankan status sebagai juara grup saat berhadapan dengan Bosnia dan Herzegovina di Stadion Bilino Polje, Zenica, Bosnia, Selasa (17/10) pukul 01.45 WIB.
Beda halnya dengan Portugal, Bosnia masih harus berjuang keras mendapatkan tiket lolos. Anak asuh Savo Milosevic saat ini masih tertahan di peringkat 4 klasemen Grup J dengan raihan 9 poin. Melihat situasi tersebut, urgensi untuk meraih kemenangan tentu akan berada di pihak tuan rumah. Bosnia harus bisa memanfaatkan momentum saat tim peringkat 2 dan 3 saling bertemu pada waktu bersamaan.
Mereka adalah Slovakia (13 poin) melawan Luksemburg (11 poin). Bagi Bosnia, kemenangan atas Portugal akan sangat bermanfaat terlepas dari apapun hasil Luksemburg lawan Slovakia. Jika Slovakia yang menang, Bosnia bisa menggeser posisi Luksemburg.
Sebaliknya, jika Luksemburg yang menang, Bosnia tetap di peringkat 4, terpaut 1 poin dari zona lolos. Kemenangan atas Portugal menjadi semakin penting karena di 2 laga kualifikasi tersisa, yang digelar pada bulan depan, Bosnia akan bertemu Luksemburg (17 November) dalam laga tandang. Sementara itu, mereka juga akan menjamu Slovakia pada 20 November.
Hanya saja, perlu diperhatikan oleh Bosnia bahwa mereka harus benar-benar fokus mengalahkan Portugal. Andai kalah di laga ini, sedangkan Slovakia bisa mengalahkan Luksemburg, Bosnia dipastikan gagal lolos karena jarak poin dengan Slovakia melebar menjadi 7 poin dengan sisa 2 pertandingan.
“Kami bukan favorit meski bermain di kandang sendiri. Di sini kita berbicara soal Portugal sebagai salah satu tim terbaik di Eropa. Kami akan berusaha maksimal dan kita lihat saja apakah itu akan cukup atau tidak pada akhirnya nanti,” kata kapten Edin Džeko di laman Federasi Sepakbola Bosnia.
Di kubu tamu, Portugal masih bertekad memenangkan laga ini. Meski sudah lolos, Portugal dituntut tetap profesional karena hasil pertandingan mereka turut berpengaruh terhadap kans lolos negara lain. Apalagi Portugal ingin meneruskan tren kemenangan di babak kualifikasi.
Sejauh ini Portugal selalu menang di 7 laga, mencetak 27 gol, dan hanya kebobolan 2 gol. Artinya, sebelum kemenangan 3-2 atas Slovakia kemarin gawang Portugal masih bersih dari kebobolan.
“Kami sangat senang karena tidak mudah untuk bisa lolos seperti di kualifikasi sebelumnya. Sekarang penting bagi kami untuk tetap tenang. Kami akan berusaha memastikan posisi juara grup,” ucap bek Ruben Dias di laman FPF.
Meski mengincar kemenangan, tetap terbuka kemungkinan bagi Roberto Martinez melakukan rotasi agar pemain pelapis bisa merasakan tekanan di laga penting. Pemain seperti Diogo Jota, Goncalo Ramos, Vitinha, dan Goncalo Inacio, bisa saja dimainkan sejak menit awal.
Sementara itu, Bosnia tak diragukan lagi akan menurunkan skuad terbaiknya. Dzeko, Miralem Pjanic, Sead Kolasinac, Amar Dedic, dan Adrian Leon Barisic tidak bermain sampai 90 menit melawan Liechtenstein dengan harapan dalam kondisi lebih bugar saat meladeni Portugal.(eca)
Laporan JPG, Zenica
