TURIN (RIAUPOS.CO) - Salah satu gelandang muda yang dianggap memiliki prospek cerah milik Prancis, Adrien Rabiot, memantapkan hati untuk meninggalkan Juventus musim panas mendatang. Sang gelandang memiliki alasan baru untuk meninggalkan Turin di musim panas nanti.
Rabiot belum genap satu tahun bergabung dengan Juventus. Ia bergabung dengan Si Nyonya Tua tahun lalu dengan status sebagai free agent setelah ia tidak memperpanjang kontrak di Paris St Gemain (PSG).
Namun Rabiot dirumorkan kecewa dengan Juventus. Pasalnya musim ini ia tidak mendapatkan banyak jam bermain sepanjang musim ini.
La Stampa mengklaim bahwa Rabiot semakin membulatkan tekad untuk hengkang dari Juventus. Pasalnya ada kebijakan baru dari manajemen Juventus yang tidak sreg di hatinya.
Menurut laporan tersebut, manajemen Juventus baru-baru ini kembali meminta para pemain mereka untuk memotong gaji mereka lagi.
Seperti yang sudah diketahui, keuangan Juventus saat ini tengah bermasalah. Pemasukan mereka berkurang drastis setelah pandemi virus corona menyerang Italia.
Untuk itu manajemen Juve meminta para pemain untuk dipotong gajinya hingga bulan Agustus mendatang. Rabiot diberitakan tidak senang keputusan itu sehingga ia semakin membulatkan tekad untuk hengkang.
Menurut gosip yang beredar, Rabiot saat ini tengah merintis jalan untuk pindah ke Inggris musim depan. Ia dan sang agen diberitakan tengah menjalin kontak dengan Manchester United. Raksasa EPL itu tertarik untuk memboyong Rabiot di musim panas nanti.
Rabiot juga tertarik untuk melanjutkan karirnya di Old Trafford sehingga ia membuka diri untuk pindah ke Inggris musim depan.
Rabiot saat ini diberitakan masih berada di Prancis. Ia belum kembali melapor ke Juventus setelah Si Nyonya Tua mengagendakan untuk menggelar latihan kembali dalam waktu dekat ini.
Laporan: La Stampa/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun