JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Iman Nahrawi meminta kepada seluruh cabang olahraga yang akan berpartisipasi di SEA Games 2019, agar sudah menyiapkan diri semaksimal mungkin. Sebab kata Imam, SEA Games 2019 akan berlangsung 30 November hingga 11 Desember 2019 di Filipina.
“Selepas bulan puasa saya kira pelatnas kita sudah harus berlangsung ya. Harus berlanjut, toh seluruh cabang olahraga sudah mendapatkan support dari pemerintah untuk melaksanakan pelatnas,” ujar Imam saat di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta Selatan, Selasa (11/6).
Ia menambahkan, tidak ada waktu lagi untuk bersikap biasa - biasa saja. Sehingga dirinya meminta kepada semua cabang olahraga untuk membuat terobosan-terobosan agar pada saat SEA Games 2019 nanti bisa mendapatkan peringkat yang lebih baik lagi.
“Meskipun kita tahu itu juga pembuktian bagi atlet junior karena persentase 60 persen itu benar-benar harus kita kawal. Sebagai bagian dari penggemblengan, agar atlet junior kita lebih banyak jam terbang lagi, lebih banyak pengalaman lagi, dan lebih banyak tau tentang peningkatan prestasi dari negara-negara lain, itu yang penting,” pungkasnya. Imam mengatakan, target SEA Games 2019 saat ini yaitu untuk memperbaiki peringkat. Kemudian agar para atlet junior Indonesia memiliki pengalaman yang lebih baik lagi.
“Karena sekali lagi kita enggak boleh meremehkan atlet junior. Seperti di atletik adalah atlet junior pun sudah bisa melampaui. Bahkan menjadi yang tercepat di Asian Games dan semoga menjadi yang tercepat di Olimpiade,” tuturnya.
Selanjutnya Imam menerangkan, yang akan menjadi Chief de Mission (ketua kontingen) SEA Games 2019 nanti setidaknya memiliki pengalaman memimpin cabang olahraga. Agar memiliki kedekatan emosional dengan para atlet.
“Pengalaman memanage, sampai tau tentang kebutuhan tim dan teknis di lapangan. Itu penting sekali, dan betapa fungsi dan peran CDM amat strategis untuk mengkomunikasikan semua yang harus disiapkan oleh kontingen, berkomunikasi dengan panitia,,” ucapnya.(int/eca)