PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ada laga menarik pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Art (IBCA MMA) Piala Menpora dan Kasau 2023 di Gedung Serbaguna Antarikshe Koopsau 1, Jakarta yang berlangsung 28-30 November. Adalah atlet Riau, Fanwengki Wahyudi, berhasil menumbangkan lawannya, Sakti Simanulang, atlet asal Jakarta dengan waktu kurang 10 detik.
Begitu lonceng tanda dimulainya pertandingan berbunyi dan wasit mempersilakan bertarung, Fanwengki yang diserang lebih dahulu berhasil mengelak. Tak perlu lama, ia langsung melayangkan tendangan rendah dan berhasil mengenai lawan, tumbang. 8 detik yang singkat, namun berharga, sebab pertandingan di kelas 56 putra senior striking tersebut adalah partai final dan berbuah medali emas bagi Riau.
Informasi kemenangan ini diungkapkan salah seorang pelatih IBCA MMA Riau Wendra Arwiyansyah yang mendampingi atlet pada kejurnas kali ini. Wendra turun bersama dua pelatih lainnya, Restu dan Kang Jems mendampingi 13 atlet Riau.
"Pertandingan cuma 8 detik, (Fanwengki) menang dengan low kick di partai final kelas 56 putra senior striking," ujarnya bangga.
Atas kemenangan ini, dijelaskan Wendra, Fanwengki Wahyudi yang berhadapan dengan atlet Jakarta, berhasil menyumbangkan satu medali emas.
"Alhamdulillah, kita berhasil meraih 3 medali emas, 1 perak dan 4 perunggu di Kejurnas Piala Menpora dan Kasau 2023 ini," kata Wendra kepada Riaupos.co, Jumat (1/12/2023).
Adapun peraih medali yang berhasil membanggakan Riau pada setiap pertandingan, yakni medali emas diraih Dira Shafira (Siak) pada Kelas 52 Putri Junior Striking, Fanwengki Wahyudi (Pekanbaru) dari Kelas 56 Putra Senior Striking dan Aisyah Azzura (Dumai) dari Kelas 61 putri Senior MMA.
Kemudian untuk medali perak diperoleh Irfan Rasyid (Siak) Kelas 77 Putra Senior MMA, dan empat medali perunggu masing-masing diperoleh Mario Iqbal Fadillah (Pekanbaru) Kelas 52 Junior Putra Striking, Setiawan Saputra (Dumai) Kelas 80 Putra Senior MMA, Sherly Nur winarsih (Pekanbaru) Kelas 52 Putri Senior striking dan Maulana (Pekanbaru) pada Kelas 61 Putra senior Striking.
Laporan: Eka G Putra
Editor: Edwar Yaman