PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PSPS Riau gagal membawa poin dalam lawatannya di kandang Perserang. Dalam pertandingan kedua Liga 2 2022 Grup Barat di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, Sabtu (10/9) sore, PSPS kalah 0-1 dari tuan rumah.
Dalam pertandingan yang diguyur hujan deras, kedua tim gagal mengembangkan permainan terbaiknya karena hujan tersebut. Namun duel-duel keras sering terjadi. PSPS sendiri berhasil menguasai permainan dan menciptakan beberapa peluang. Sayangnya tak ada yang bisa menjadi gol.
Setelah bermain imbang 0-0 di babak pertama, tuan rumah yang justru berhasil mencetak gol lewat titik penalti yang dieksekusi oleh Henry Rivaldi pada menit ke-58. Gol itu terjadi setelah Muhammad Mukhlis melakukan pelanggaran terhadap lawan di kotak terlarang.
Pelatih PSPS Riau, Yusuf Prasetyo, mengatakan, dirinya tidak bahagia dengan hasil ini, apalagi gol yang tercipta lewat titik putih. Menurutnya, dengan permainan yang sudah diperagakan tim asuhannya, tak layak PSPS kalah.
“Tetapi secara keseluruhan pada babak pertama kami tidak bisa memaksimalkan peluang yang ada meski banyak peluang mencetak gol,” ujar Yusuf.
Pemain PSPS Riau, Dama Indriyana, menjelaskan, pada babak pertama banyak peluang yang seharusnya bisa menciptakan gol. Namun, memang keberuntungan tidak berpihak kepada PSPS.
“Kami tidak beruntung,” kata Dama. “Setelah babak kedua tertinggal 0-1 kami bermain terlalu terburu-buru sehingga kurang maksimal dalam menciptakan peluang,” ujar Dama lagi.
Presiden PSPS Riau, Norizam Tukiman, mengaku puas dengan permainan timnya meski gagal meraih poin. Dia menjelaskan, PSPS punya banyak peluang untuk menciptakan gol. Hanya saja kurang dalam penyelesain akhir.
“Ada beberapa kesalahan yang harus diperbaiki oleh head coach, terutama dalam finishing di depan gawang lawan. Kami kalah menyakitkan lewat penalti. Saya sudah membuat evaluasi,” ujar Norizam.
Hal yang sama juga dijelaskan oleh Media Officer PSPS Riau, Giri Galih Putra. Menurutnya, dengan permainan yang sudah disuguhkan oleh para pemain, PSPS tak layak kalah. Apalagi golnya lewat penalti.
“Kami sudah menguasai permainan, hanya saja keberuntungan belum berpihak. Sayang sekali kami kalah lewat gol penalti lawan,” ujar Giri.
Dengan hasil ini, PSPS belum menambah poin, masih 1 poin di klasemen sementara setelah bermain imbang 1-1 dengan Semen Padang di kandang sendiri. Perserang sendiri sudah memainkan tiga pertadingan dengan mengemas 3 poin hasil dari satu kemenangan dan dua kekalahan. Sebelumnya mereka kalah 0-1 di kandang Sriwijaya FC dan kalah 0-3 di kandang Karo United.
Untuk pertandingan selanjutnya, PSPS Riau akan menjalani laga tandang menghadapi PSDS Deli Serdang pada 18 September 2022 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Sumatera Utara. (dof/hbk)
