ROMA (RIAUPOS.CO) -- Claudio Lotito, tampaknya tidak cukup puas menjadi pengusaha dan memiliki klub sepak bola. Bos klub Serie A SS Lazio itu punya obsesi yang belum kesampaian. Yakni, masuk dunia pemerintahan.
Lotito pernah mencobanya dua tahun lalu. Bergabung dengan partai sayap kanan pimpinan Silvio Berlusconi, Forza Italia, Lotito masuk dalam pencalonan sebagai senat. Sayangnya, usaha pria 63 tahun tersebut belum membuahkan hasil.
Tahun ini Lotito kembali menjajal peruntungannya. Pemilik Lazio sejak 2014 itu masuk sebagai kandidat wali kota Roma. Koran Leggo menyebutkan bahwa ada dua partai yang mendukung Lotito untuk menggantikan posisi wali kota saat ini, Virginia Raggi. Dua partai tersebut adalah Forza Italia dan Lega Nord.
Menurut Leggo, Lotito belakangan intens bertemu dengan petinggi Lega Nord Matteo Salvini. Kepada Tuttomercatoweb, Lotito antusias bersaing dalam pemilihan wali kota Roma pada tahun depan.
"Aku mempunyai semangat kewarganegaraan yang besar," klaimnya. "Pemikiran politik Plato dalam The Republic menjadi pedomanku. Setiap orang yang dapat memberikan kontribusi harus membuat dirinya tersedia untuk masyarakat," lanjut Lotito.
Bagi publik Italia, khususnya pencinta sepak bola, Lotito dianggap berperan besar dalam kembali menggulirkan Serie A musim ini. Sebab, dia memang paling getol menyuarakan kompetisi bisa diselesaikan sampai giornata ke-38. Lotito juga berani beradu pendapat dengan Presiden Juventus Andrea Agnelli maupun Presiden Brescia Calcio Massimo Cellino yang sejak awal pesimistis Serie A musim ini dapat tuntas.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi
