BUDAPEST (RIAUPOS.CO) -- Kemenangan beruntun Mercedes di delapan balapan pertama musim ini sempat membuat Formula 1 kehilangan greget. Semua analis mengira sisa musim ini akan diisi dengan seri-seri menjemukan. Tidak ada tim yang mampu menyaingi ataupun mendekati superioritas Mercedes.
Tapi perlahan sangkaan itu menguap. Tepatnya pasca GP Austria (30/6). Di seri balapan kesembilan itu pembalap Red Bull-Honda Max Verstappen mencuri podium tertinggi. Pembalap Ferrari Charles Leclerc juga menggigit dengan finis kedua saat itu.
Performa apik Red Bull berlanjut di GP Jerman (28/7). Di balapan itu Verstappen lagi-lagi mampu menjadi yang tercepat. Dan di GP Hungaria, Ahad kemarin (4/8), Red Bull-Honda benar-benar membuktikan, dua podium tertinggi Verstappen musim ini tidak kebetulan. Melainkan buah dari ketangguhan Verstappen dan kerja keras pengembangan mobil mereka yang signifikan.
Di sirkuit Hungaroring Verstappen mencuri pole position perdananya sepanjang karir. Dia juga meraihnya dengan membuat rekor lap baru. Dan di hari H, pembalap 21 tahun itu bahkan memberikan perlawanan sengit kepada pembalap Mercedes Lewis Hamilton yang meraih kemenangan di sirkuit tersebut.
Verstappen bahkan terus memimpin dari awal hingga balapan tersisa tiga lap. Hamilton baru berhasil melakukan overtaking kepada pembalap Belanda itu di tikungan pertama lap ke-67. Kemenangan Hamilton itu tidak lepas dari perjudiannya melakukan pit stop kedua pada lap ke-49 yang membuatnya memiliki ban lebih fresh untuk agresif di 21 lap tersisa.
“Bagi seorang pembalap, tidak ada perasaan yang lebih menyenangkan dari memiliki lawan sangat kuat di lintasan seperti Max (Verstappen). Dia sedang dalam performa terbaik saat ini,” ucap pembalap asal Inggris tersebut dilansir Crash.
Lima kali juara dunia F1 itu menambahkan, perkembangan signifikan yang dialami Red Bull saat ini sangat baik untuk F1. Dia juga yakin Ferrari masih mampu melakukan pengembangan yang lebih baik lagi untuk mobilnya di sisa sembilan balapan musim ini.
“Setelah setiap orang menganggap negatif olahraga ini, langkah besar Red Bull membuat semua orang kembali bahagia,” ucap Hamilton dilansir Crash.
Verstappen sendiri menyatakan kemampuan Hamilton mencuri kemenangan darinya di GP Hungaria menunjukkan betapa superiornya Mercedes di pentas F1 saat ini. “Kalian semua bisa melihat, mereka masih memiliki mobil yang sangat dominan,” ucapnya.
Di lain sisi, Team Principal Red Bull, Christian Horner juga mengakui bahwa saat ini Mercedes masih lebih cepat dari mereka. Horner menyatakan sampai saat ini timnya terus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dari Mercedes tersebut. “Saya tidak tahu persis di bagian mana mereka unggul. Itu yang masih menjadi bahan analisa kami,” ucap Horner.(irr/jpg)