TURIN (RIAUPOS.CO) -- Juventus akan menjamu AC Milan di Allianz Stadium pada giornata 31 Serie A 2018/19, Sabtu (6/4). Kedalaman skuad bisa jadi faktor yang sangat krusial.
Juventus maupun Milan sama-sama kehilangan beberapa pemain pilar mereka. Namun Juventus layak difavoritkan, karena memiliki kedalaman skuad yang lebih baik daripada Milan.
Pada pertemuan pertama di Serie A musim ini, Juventus menumbangkan Milan 2-0 di San Siro lewat gol-gol Mario Mandzukic dan Cristiano Ronaldo. Juventus kemudian menaklukkan Rossoneri di Supercoppa Italiana 1-0 lewat gol tunggal Ronaldo.
Milan kali ini memang tak perlu mencemaskan ancaman dari Ronaldo, karena bintang Portugal itu dibekap cedera. Selain Ronaldo, Juventus juga kehilangan Douglas Costa, Sami Khedira, Leonardo Spinazzola, Andrea Barzagli, Mattia Perin dan Juan Cuadrado dengan sebab yang sama. Sementara itu, kondisi Martin Caceres dan Paulo Dybala masih meragukan.
Namun Milan tetap harus waspada. Pasalnya, Juventus punya kedalaman skuat yang bisa dibanggakan. Paling penting, Juventus masih punya Moise Kean di lini serang. Dalam dua laga terakhir Juventus di Serie A, tanpa Ronaldo yang cedera, Kean selalu mencetak gol dan membantu timnya meraih kemenangan.
Bicara pemain cedera, Milan lebih parah. Untuk laga ini, Milan tak bisa diperkuat Lucas Paqueta, Gianluigi Donnarumma, Andrea Conti dan Giacomo Bonaventura. Sementara itu, kondisi Franck Kessie, Samu Castillejo dan Tiemoue Bakayoko cukup meragukan.
Tengah pekan kemarin, Milan cuma imbang 1-1 menjamu Udinese meski unggul terlebih dahulu melalui gol sang bomber Krzysztof Piatek.
Dengan hasil itu, berarti Milan tanpa kemenangan dalam tiga laga terakhirnya di Serie A. Sebelum diimbangi Udinese, mereka berturut-turut dikalahkan Inter Milan dan Sampdoria. Ini bukan form yang ideal untuk menghadapi La Vecchia Signora.
Juventus selalu menang dalam tujuh laga terakhirnya melawan Milan di semua kompetisi. Winning streak atas Rossoneri tersebut sepertinya bisa berlanjut di Turin nanti.(eca)
(Laporan JPG, Turin)