.jpg)
MANCHESTER (RIAUPOS.CO) - Manchester City siap memperpanjang rekor kemenangan mereka di Stadion Etihad saat menjamu Fulham, Sabtu (4/11) malam ini. Melihat rekor pertemuan, rasanya misi ini tak sulit.
Sejak bermain imbang 1-1 pada Februari 2002, Manchester City begitu perkasa atas Fulham. Dalam 12 pertemuan selanjutnya di semua kompetisi, The Citizens menyapu bersih kemenangan.
Selama periode itu, Manchester City mencetak 38 gol dan hanya kebobolan empat kali. Statistik itu menunjukkan bagaimana superiornya klub Kota Manchester itu.
Selain rekor head to head, Manchester City juga bertekad meneruskan catatan apik mereka di Etihad Stadium. Seperti diketahui, City sudah memenangi 14 pertandingan terakhir mereka di kandang.
Manajer City, Pep Guardiola sudah mempersiapkan laga ini dengan baik. Saat menghadapi Sevilla di matchday terakhir Liga Champions, tengah pekan lalu, sang pelatih sudah mengistirahatkan tujuh pemain utamanya.
Nama-nama seperti Kevin De Bruyne, Rodri, dan Bernardo Silva dipastikan siap kembali menjadi starter di lini tengah. Begitu juga dengan Manuel Akanji, Joao Cancelo, John Stones, dan Nathan Ake.
Bahkan, kekuatan City bisa kembali paripurna akhir pekan ini setelah top skor mereka Erling Haaland dilaporkan bisa merumput lagi pasca cedera. “Mudah-mudahan dia akan kembali untuk Fulham,” kata Pep di BBC.
Kemenangan atas Fulham akan membawa Manchester City kembali ke puncak klasemen setidaknya untuk beberapa jam. Dan bek City, Rúben Dias menegaskan ia tidak meragukan kualitas timnya untuk target ini.
“Yang paling penting adalah menjalani pertandingan demi pertandingan. Jika kami melakukan itu, maka kami tahu kami bisa melakukannya dengan sangat baik. Kami tahu kualitas kami,” tegas Diaz kepada BT Sport.
Kendati punya sangat banyak alasan untuk optimis, tuan rumah harus tetap menghormati Fulham. Anak asuh Marco Silva musim ini tampil sangat luar biasa dan hanya terpaut empat angka di belakang zona Liga Champions.
Marco Silva sendiri mengakui bahwa perjalanan ke Manchester City akan menjadi salah satu tugas terberat yang dihadapi Fulham musim ini. Namun, dia ingin timnya menunjukkan keberanian dan tampil menyerang.
“Yang berikutnya mungkin akan menjadi salah satu yang paling sulit di level ini. Menurut saya, melawan tim terbaik di kompetisi ini mungkin salah satu yang terbaik di dunia juga. Target dan tantangannya sangat berat bagi kami, tetapi kami harus menerimanya,” tegasnya di Hammy End.
Silva mengatakan, pada putaran keempat Piala FA musim lalu, mereka sempat memimpin lebih dulu di Etihad. Menurutnya, jika bisa mengulang penampilan mereka di babak pertama, ia yakin punya peluang mengejutkan City.
“Kami memiliki contoh yang baik musim lalu ketika kami bermain melawan mereka di Piala FA. Babak pertama kami sangat, sangat bagus. Kami akan mencoba mengulangi hal yang sama lagi,” ujar Silva.
Pelatih asal Portugal itu juga menegaskan tidak akan melakukan perubahan filosofi. Bagi Silva, hanya dengan menyerang mereka bisa mencuri poin di Etihad.
“Ketika kami menguasai bola, kami harus mengekspresikan diri, kami harus menyerang mereka. Jika Anda tidak menyerang mereka, jika Anda tidak mencoba untuk mencetak gol, peluang Anda untuk mendapatkan hasil yang baik akan sangat rendah,” ujarnya.
Fulham setidaknya harus melakukan dua perubahan pada susunan pemainnya karena Bobby Decordova-Reid dan Neeskens Kebano akan absen. Sementara City dipastikan tanpa Kyle Walker dan Kalvin Phillips.(amr/jpg)
