PRA-PIALA DUNIA 2018

Usai Laga Kontra Kosovo, Begini Kritik Modric terhadap FIFA

Olahraga | Senin, 04 September 2017 - 18:30 WIB

Usai Laga Kontra Kosovo, Begini Kritik Modric terhadap FIFA
Luka Modric. (GETTY IMAGES/ZIMBIO)

ZAGREB (RIAUPOS.CO) - Luka Modric, gelandang Real Madrid, melontarkan pernyataan keras soal FIFA, organisasi sepakbola tertinggi di dunia. Hal itu setelah Kroasia menang 1-0 atas Kosovo dalam lanjutan Pra-Piala Dunia 2018, Ahad (3/9/2017) malam WIB.

Laga kontra Kosovo itu dihelat pada Sabtu (2/9/2017). Namun, akhirnya ditunda lantaran lapangan dalam kondisi tergenang air. Laga sendiri baru berjalan 22 menit. FIFA lantas memutuskan laga akan dilanjutkan pada keesokan harinya, atau pada Ahad.

Baca Juga :Modric di Tengah Rumor Tinggalkan Real Madrid, Ada Potensi Main di Arab Saudi

Kroasia kemudian berhasil meraih kemenangan lewat gol Domagoj Vida usai menerima umpan dari Modric. Namun, permasalahan timbul karena dua hari kemudian Kroasia akan meladeni laga berat di kandang Turki, Selasa (5/9/2017).

Bagi pemain, hal itu tentu tidak ideal lantaran masih dihinggapi kekalahan. Modric sendiri awalnya menerima informasi bahwa laga melawan Kosovo tak langsung dipertandingkan kembali. Itu membuat mereka bisa fokus ke laga melawan Turki.

Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Karena kesal, sang pemain menyebut FIFA membuat lelucon.

"Kami sebelumnya mendapat informasi bahwa laga melawan Kosovo ditunda sampai ada pemberitahuan selanjutnya. Tentu saja itu membuat kami senang. Tapi, pada pagi hari, kami dibangunkan layaknya tentara untuk segera berbenah lantaran laga melawan Kosovo dilanjutkan pada Ahad. Tentu saja kami tak memiliki persiapan yang baik," katanya seperti dilansir Soccerway.

"Saya rasa FIFA tak memiliki kepedulian terhadap pemain. Mereka hanya memikirkan laga segera dipertandingkan. Kami tak mempermasalahkan laga melawan Kosovo langsung digelar kembali, tapi andai FIFA peduli, mereka harusnya menunda laga melawan Turki untuk tak dihelat pada Rabu," sambungya.

Lantas, kritikan Modric lebih keras.

"FIFA telah membuat sebuah lelucon, bukan lagi sepakbola yang serius," tandasnya.

Dengan kemenangan itu, Kroasia tetap memimpin Grup I dengan 16 poin. Sementara, Ukraina yang pada saat bersamaan menang 2-0 atas Turki, memepet di posisi kedua dengan 14 angka. Islandia di posisi ketiga usai kalah 0-1 di kandang Finlandia. Pada laga berikutnya, Turki akan menjamu Kroasia. Sementara itu Ukraina bertandang ke markas Islandia. (epr)

Sumber: JPG

Editor: Boy Riza Utama









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook